25 radar bogor

Pemenang MTQ Diumumkan Hari Ini

Penjurian MTQ dilakukan di Masjid Al Mujahidin, Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Tanahsareal.

BOGOR–Perlombaan MTQ XXXVI Kota Bogor rampung digelar pukul 22.00 tadi malam. Meskipun panitia sudah me­ngantongi nama-nama pe­menang, hasilnya baru akan diumumkan hari ini (21/12) di lokasi yang sama, Masjid Al Mu­jahidin, Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Tanahsareal.

Ketua Panitia MTQ XXXVI Kota Bogor, Iman mengatakan bahwa pengumuman pemenang sengaja dilakukan hari ini sekaligus sesi penutupan acara. “Malam ini ada rapat pleno hasil rekapan dari masing-masing dewan hakim. Besok diumumkan pemenangnya sekaligus ditutup,” jelasnya kepada Radar Bogor.

Dari kegiatan yang dilaksa­nakan sejak Senin (18/12) lalu, sedikitnya ada 23 kategori kegiatan yang dilombakan. Pe­sertanya merupakan perwa­kilan masing-masing dari enam kecamatan yang ada di Kota Bogor. “Rata-rata mengirimkan 106 peserta, jadi ada sekitar 600 lebih. Ada untuk anak anak, remaja dan dewasa,” terangnya.

Dari masing-masing peme­nang kategori, mereka berkesempatan untuk mengikuti lomba MTQ di tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar). Artinya, ada sebanyak 23 peserta yang siap dikirim ke MTQ Jabar, pada 7-14 April mendatang, di Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi.

Di tempat yang sama, Koordinator Dewan Hakim, Ade Sarmili menjelaskan bahwa pelaksanaan lomba tersebut dinilai oleh 80 dewan hakim. “Dewan hakimnya selektif terpilih, karena untuk juri Kota Bogor minimal punya pengalaman di tingkat kecamatan,” jelasnya.

Lomba MTQ selalu menjadi ajang evaluasi Pemkot Bogor mengenai pembinaan agama terhadap masyarakat Kota Hujan. ”Juga menjadi salah satu cara untuk mengevaluasi antusiasme masyarakat terhadap kecintaannya pada Alquran,” kata Ade.

Ia berharap, para pemenang yang yang bakal dikirim ke tingkat Jabar dapat membawa harum nama Kota Bogor. Seperti tahun-tahun sebelumnya yang selalu membawa pulang kemenangan. “Dalam sejarahnya Kota Bogor selalu mendapatkan peringkat terbaik. Pada 2016 Kota Bogor berada di peringkat 5 waktu di Tasikmalaya,” tukasnya.(fik/c)