PARIS- Angel Di Maria mengaku situasinya di Paris St-Germain saat ini tak membuatnya nyaman. Di Maria ingin jam terbang lebih banyak.
Di Maria sebelumnya adalah salah satu andalan PSG di lini depan. Musim lalu winger asal Argentina itu bikin 14 gol dan 15 assist dari 43 penampilan di seluruh musim lalu.
Di Maria membentuk trio di lini serang bareng Edinson Cavani dan Lucas Moura atau Javier Pastore. Tapi seiring kedatangan Neymar dan Kylian Mbappe, peran Di Maria pun berkurang drastis.
Kedatangan dua pemain dengan harga luar biasa mahalnya itu membuat pelatih Unai Emery mau tak mau harus mengutamakan Neymar serta Mbappe untuk mendampingi Cavani.
Di Maria musim ini baru tampil 17 kali di seluruh kompetisi dengan torehan tiga gol dan lima assist. Dengan catatan waktu 943 menit, itu artinya Di Maria rata-rata 55 menit bermain.
Wajar saja situasi ini membuat Di Maria jengah dan masa depannya pun ikut-ikutan dispekulasikan. Dengan Piala Dunia menunggu tahun depan, maka Di Maria harus sering bermain jika tak ingin kehilangan tempat di timnas Argentina.
Pindah klub Januari nanti jadi jalan terbaik untuk Di Maria meski fokusnya saat ini adalah tampil sebaik mungkin ketika diturunkan.
”Di Paris, saya bahagia. Untuk musim ini tidak begitu. Saya ingin lebih sering bermain. Meski demikian, saya akan memanfaatkan sebaik mungkin kesempatan bermain untuk membuktikan bahwa saya pantas jadi starter,” ujar Di Maria seperti dilansir Soccernet.(rur/net)