BOGOR-Tiga pekan sudah lampu lalu lintas atau traffic light simpang Kandang Roda tak berfungsi. Padahal, keberadaannya sangat vital untuk menertibkan kendaraan di simpang empat tersebut dan mencegah terjadinya kecelakaan.
”Masalahnya, optik pengatur lampu rusak karena ditabrak kendaraan. Kalau sudah gitu, tidak bisa di-setting manual,” ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor Eddy Wardani kepada Radar Bogor, kemarin (13/12).
Saat ini, kata Eddy, seluruh traffic light yang ada telah menggunakan sistem terbaru atau berbasis optical. Setelah menggunakan sistem tersebut, maka pengaturannya tak lagi dilakukan di tiap-tiap titik. ”Sistemnya kan sudah canggih, jadi semua terkoneksi dan bisa diatur dari kantor Dishub,” jelasnya.
Tapi kelemahannya adalah, untuk mengembalikan keadaan seperti semula, dibutuhkan waktu sekitar satu bulan.
”Sudah kami kirim ke Jakarta untuk perbaikan. Mudah-mudahan sebelum Natal sudah kembali normal,” tukasnya.
Sementara itu, kondisi lalu lintas di simpang Kandang Roda masih semrawut. Terlebih, petugas kepolisian maupun Dishub jarang terlihat mengatur lalu lintas. Warga sekitar pun secara sukarela mengatur lalu lintas dengan alat seadanya guna membantu melancarkan arus kendaraan.(rp2/c)