25 radar bogor

SMP Taruna Andigha Aplikasikan SIMBA

PROGRAM: Kepala SMP Taruna Andigha Bogor Aldilah Rahman bersama pihak Digital Smart Solution.
PROGRAM: Kepala SMP Taruna Andigha Bogor Aldilah Rahman bersama pihak Digital Smart Solution.

BOGOR–SMP Taruna Andigha memudahkan para orang tua siswa untuk memantau segala kegiatan yang dilakukan anak-anaknya dengan mengembangkan program Sistem Informasi Manajemen Sekolah Berbasis Aplikasi (SIMBA). Menurut Kepala SMP Taruna Andigha Bogor Aldilah Rahman, program ini dikembangkan atas dasar kerja sama sekolahnya dengan perusahaan Digital Smart Solution.

Aldilah mengatakan, perusahaan tersebut menyediakan aplikasi SIMBA yang di dalamnya terdapat semua data siswa, mulai dari prestasi hingga absensi. Sehingga, orang tua siswa dapat dengan mudah mengetahui aktivitas anak-anaknya melalui aplikasi tersebut. ”SIMBA akan berlaku di semester dua pada Januari 2018 mendatang,” terangnya.

Aldilah mengatakan, perkembangan teknologi yang cepat ini harus diadaptasi dengan baik dunia pendidikan. Ia juga menilai SIMBA sangat tepat diterapkan untuk memudahkan pengawasan orang tua di luar rumah. ”Sekarang kan banyak kenakalan remaja. Misalnya saja, anak tersebut berangkat dari rumah tapi tidak sampai ke sekolah. Hal itu kan belum tentu diketahui orang tuanya. Nah, dengan SIMBA, anak akan terkontrol,” jelasnya.

Aldilah mengatakan, saat ini pihak sekolah sedang mendata siswa dan menyiapkan template yang nantinya akan dipasang di aplikasi tersebut. ”Setelah aktif, baru bisa digunakan di Android khusus para orang tua siswa yang bersekolah di sini. SIMBA sendiri akan disosialisasikan saat pembagian rapor Desember mendatang,” jelasnya.

Selain absen, kata dia, aplikasi juga nantinya akan dilengkapi biodata siswa, prestasi, info, ekskul, sarpras, nilai anak, saran, dan lainnya. Sebelum program ini diluncurkan, Aldi mengatakan, pihak sekolah sudah mempunyai website resmi tentang sekolah, namun sifatnya umum, tidak dikhususkan bagi orang tua siswa.

”Selain itu, untuk absensi siswa juga sudah melakukan sistem digital, yakni fingerprint. Jadi, sebelum masuk ke ruang kelas, terlebih dulu anak-anak menekan tombol fingerprint untuk absen,” ucapnya.(cr1/c)