SUKAMAKMUR–Warga Kampung Rasamala, Desa Cibadak, digegerkan oleh aksi sapi yang mengamuk. Sapi korban laka tunggal ini nyaris merusak rumah warga sebelum dijinakkan oleh personel Polsek Sukamakmur, kemarin (22/11).
Kejadian berawal ketika terjadi kecelakaan tunggal truk dobel berpelat nomor F 8079 WW yang mengangkut tujuh ekor sapi. Kecelakaan terjadi di tanjakan Kampung Rasamala, tepatnya wilayah RT 01/02, Desa Ciadak, Selasa (21/11) sekitar pukul 20.15.
Usai dievakuasi warga dan personel Polsek Sukamakmur, sapi yang luka-luka itu tiba-tiba mengamuk. Kondisi sapi sendiri, terluka cukup serius akibat kecelakaan. Sontak, aksi sapi itu menjadi tontonan banyak warga lantaran lenguhan sapi membangunkan warga sekitar. Sapi-sapi itu bahkan nyaris merusak rumah warga.
“Sapi itu tampaknya shock, karenanya petugas kami menjinakkannya agar tidak mengamuk dan merusak rumah warga,” ujar Kapolsek Sukamakmur, Iptu Hendra Kurnia.
Polisi mengambil langkah antisipasi dengan menyiagakan personel bersenjata laras panjang dan membius hewan ternak itu. “Terpaksa kami bius. Alhamdulillah sapi mulai tenang,” tuturnya.
Sekitar pukul 01.00 kemarin, aksi sapi itu terhenti usai dijinakkan. Kondisi tiga ekor sapi yang sudah mengkhawatirkan akhirnya disembelih. Lantaran, sapi tersebut diprediksi akan cacat atau bahkan mati. “Pemiliknya (sapi, red) menyembelih sebagian sapi karena luka parah. Khawatir malah tidak bisa dimanfaatkan dagingnya,” katanya.
Kades Cibadak, Ulung Saputra mengaku sempat mendapat informasi tersebut dari warga sekitar. “Saya belum tahu pemiliknya siapa,” singkatnya.(azi/c)
