BOGOR–Insiden angkot terbakar kembali terjadi. Namun, kali ini bukan di jalan, melainkan di garasi mobil milik Suheli (38) warga Jalan Asogiri RT 01/05, Kelurahan Tanah Baru, Bogor Utara, kemarin malam (20/11). Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 18.45 WIB itu, diduga akibat hubungan pendek arus listrik.
Suheli menuturkan, peristiwa itu terjadi satu jam setelah dia baru selesai menunaikan salat Magrib. Tiba-tiba terdengar suara ledakan kecil dari garasi rumahnya. “Saya cek ke luar terus api sudah membesar,” katannya kepada Radar Bogor di rumahnya.
Adapun, angkot yang terbakar adalah angkot 17 jurusan Tanah Baru-Pomad berpelat F 1969 CA dan jurusan 08 Warung Jambu-Pasar Ramayana bernomor polisi F 1959 BD. “Awalnya api muncul dari angkot 17 dan kemudian menyambar angkot 08 di sisi kanannya,” beber Suheli.
Dia kemudian meminta tolong ke luar rumah. Teriakannya membuat warga yang ada di lingkungan dekat pesantren itu langsung berlarian membawa air dengan ember seadanya. “Ada tiga mobil yang terpakir. Hanya dua angkot yang terbakar,” tuturnya.
Tak lama kemudian, api berhasil dipadamkan oleh warga. Tidak ada korban jiwa dalam tragedi meledaknya angkot tersebut. Namun, Suheli menderita kerugian ratusan juta. “Namanya bukan rezeki, ikhlasin saja. Kalau dihitung mungkin ratusan,” akunya. (don/c)
