PARUNG–Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Bogor meraih juara 3 Lomba Lintas Nusantara (Lintara) dalam ajang Olimpiade Humaniora Nusantara (OHARA) 2017. Siswa madrasah yang terletak di Parung, Kabupaten Bogor, itu tergabung dalam satu tim, yakni Yazid Muammar, Dhya Naswa Haura, dan Amelia Puspasari.
Yazid mengatakan, ada empat sesi atau tahapan yang dilalui ia dan timnya demi mendapat predikat juara 3 dalam Lintara pada 25-26 Oktober tersebut.
“Pertama, kami dites secara tertulis tentang budaya-budaya alam, lalu tes akustik menyanyikan lagu-lagu daerah, terakhir tentang lintas alam dan finalnya cerdas cermat,” ujarnya.
Rekan setim Yazid dalam lomba, Amel menceritakan, sudah mempersiapkan diri dan timnya untuk mengikuti lomba tersebut selama kurang lebih dua minggu.
“Kami waktu itu mempersiapkan alat-alat yang diperlukan dalam perlombaan tersebut dan belajar bareng.Karena kan saingannya bukan dari Bogor saja, ini tingkat nasional, jadi butuh kekompakan dan kerja sama tim yang baik juga,” kata Amel pada Radar Bogor.
Anggota tim lainnya, Dhya mengaku senang mendapatkan pengalaman mengikuti lomba di tingkat nasional. Sebab selain bisa raih prestasi di tingkat nasional, mereka juga mendapat pengalaman dan teman baru dari sekolah lain.
“Kan sekolah kita sebelumnya jarang ikut perlombaan tingkat nasional ini, jadi senang dapat kesempatan ikut,” kata Dhya.
Kemenangan ia dan tim tidak lepas daru dukungan guru-guru di sekolah, terutama guru-guru yang membimbing mereka, yaitu Siti Aisyah, Agus Widiyanto, dan Suchiati.
“Menjadi juara pastinya harus belajar dengan giat dan rajin. Harus berani dan percaya diri, serta jangan takut kalah, coba aja, buat pengalaman juga kan,” ujarnya.
Sementara itu, OHARA merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan Smart Ekselensia Indonesia dan Dompet Dhuafa Indonesia yang di dalamnya terdapat beberapa perlombaan termasuk Lomba Lintas Nusantara yang diikuti peserta dari SMP/ Mts se-Indonesia.(cr1/pkl1/c)
