JAKARTA–Meski sudah dipastikan gelar juara Liga 1 jatuh ke tangan Bhayangkara FC, PT Liga Indonesia Baru (LIB) belum mau mengakuinya. Menurut COO PT LIB, Tigorshalom Boboy, masih ada proses yang ditunggu oleh PT LIB sebelum memastikan Bhayangkara FC juara.
“Belum juara. Masih ada proses yang kami tunggu antara Mitra Kukar dan Bhayangkara, karena itu keputusan belum tetap,” katanya, saat ditemui di kantor PT LIB, Sudirman, Jakarta, Kamis (9/11) pagi.
Menurut Tigor, Mitra Kukar masih belum legawa dengan keputusan dari Komdis yang memberikan keputusan kalah 0-3 dari Bhayangkara FC pada laga 3 November lalu. Putusan itu lahir setelah Mitra Kukar dinilai memainkan Momo Sissoko yang sedang disanksi oleh Komdis.
“Mitra Kukar masih bisa mengajukan banding dan ditunggu tujuh hari setelah keputusan dikeluarkan. Keputusan kan baru 7 November, jadi tunggu sampai pekan depan,” ungkap dia.
Terlepas dari banding sanksi Komdis, kepastian gelar juara Bhayangkara FC ini sejatinya sulit diperdebatkan jika menghitung angka. Setelah menaklukkan Madura United dengan skor 3-1, Rabu (8/11) malam, mereka mengoleksi 68 poin. Unggul tiga poin dari Bali United yang mengoleksi 65 poin.(dkk/jpnn)
