BOGOR–Minuman keras oplosan kembali menelan korban jiwa. Informasi yang dihimpun, awalnya sekitar pukul 15.00 sejumlah pemuda berkumpul di salah satu rumah kontrakan di RT 03/01 Kelurahan Curug, Kecamatan Bogor Barat.
Diduga, mereka mengonsumsi minuman keras dicampur salah satu obat batuk cair dengan dosis banyak. Akibatnya, dua orang dilarikan ke rumah sakit karena tak sadarkan diri.
Kapolsek Bogor Barat, Kompol Pahyuni mengatakan, DN (22) tewas di Rumah Sakit Marzuki Mahdi, sedangkan nyawa SN (23) tak dapat diselamatkan setelah sempat mendapatkan perawatan medis di RS dr. Hassan Toto.
Hingga tadi malam, kepolisian belum bisa memastikan penyebab kematian korban. Hanya, kata dia, saat dievakuasi kondisi korban sudah kaku. “Berdasar keterangan warga ditemukan banyak bungkus obat batuk, tapi saat dicek sudah bersih,” ujar Pahyuni.
Ia mengungkapkan, anggotanya sedang memastikan korban yang meninggal dikhawatirkan bertambah. “Saat ini, di wilayah Kota Bogor dua orang,” katanya.
Berdasarkan informasi sementara, kata dia, ada satu orang warga Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, juga meninggal tapi belum diketahui identitasnya. (don/c)
