CITEUREUP–Untuk memperingati Sumpah Pemuda, Dewan Guru SMP Negeri 3 Citeureup menyelenggarakan beberapa kegiatan, di antaranya, gotong royong membersihkan area jalan dari sampah.
Kemarin, para guru dan siswa yang tergabung dalam tim pelajar peduli lingkungan (TP2L) nampak berjejer di sepanjang Jalan Raya Tajur-Tarikolot dan sekitar lingkungan sekolah. Tanpa menghiraukan terik matahari hari itu, para siswa memungut satu per satu sampah organik dan nonorganik.
“Kami mulai dari hari Jumat (27/10) sampai Minggu (29/10), yang diikuti oleh siswa kelas 7, untuk turut memperingati peringatan Sumpah Pemuda 28 Oktober 2017,” tutur Kepala sekolah, Tri Pangastuti.
Menurutnya, komitmen Sumpah Pemuda dapat dijadikan ruh gerakan kebersamaan dalam menjaga budaya gotong royong. Termasuk, bersama dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Pemuda harus dapat melestarikan budaya gotong royong. Tak melihat latar belakang suku, budaya dan agama yang berbeda, bersama-sama menjaga lingkungan dalam upaya pengabdian pada negara,” paparnya.
Selain diisi bersih-bersih, hari Sumpah Pemuda juga diisi dengan berbagai macam kegiatan lomba yang langsung diinisiasi pengurus OSIS sebagai pelaksana.
Beberapa lomba yang dihelat, antara lain, lomba fashion show, penobatan mojang jajaka, lomba paduan suara dengan lagu-lagu bertemakan perjuangan, dan lomba pengucapan ikrar Sumpah Pemuda yang diikuti oleh seluruh siswa kelas 8 dan 9.
“Sebelumnya pada hari Jumat, setelah belajar seluruh siswa mengikuti lomba karikatur bertemakan Sumpah Pemuda,” ucapnya.(azi/c)
