CIGOMBONG–Meski dilarang dengan diterapkannya sistem perlintasan malam, kendaraan yang melintasi Jembatan Cisalopa masih didominasi kendaraan besar. Akibatnya, antrean panjang masih terjadi saat sistem buka tutup.
Penumpukan kendaraan terjadi sejak pukul 07.00 WIB. Lima puluh meter dari jembatan bailey, terlihat beton untuk landasan jembatan menutupi satu jalur. Seluruh kendaraan yang melintas menggunakan jembatan sementara tersebut.
Menurut warga sekitar, Hendra (33), waktu padat biasanya berlangsung saat pagi dan sore hari. Namun jika siang hari, kepadatan hanya dari kendaraan besar. ”Kalau waktu padat-padatnya itu motor enggak pada sabar. Banyak juga warga turun tangan ngatur lalin,” ujarnya kepada Radar Bogor, kemarin (18/10).
Sementara itu, Kasatlantas Polres Bogor AKP Hasby Ristama mengimbau agar pengguna jalan menggunakan jalur alternatif. Di antaranya melintasi Jalan Raya Cihideung, masuk dari arah Cipaku-Pamoyanan, Cijeruk, dan keluar di Stasiun Cigombong.
Dari arah Jakarta dan Ciawi juga sebaliknya, yakni Sukabumi Bogor, kendaraan bisa melewati Pasar Caringin yang menembus ke Stasiun Cigombong atau melalui jalur Cikalang-Muarajaya-Bohlam-Cigombong.
“Demikian sebaliknya, dari arah Cicurug-Sukabumi menuju Bogor. Kendaraan masih didominasi truk dan bus. Sementara lainnya lebih memilih jalur alternatif,” terangnya.(don/c)
