BOGOR–Aksi kejahatan di Kota Hujan kini merambah kantor milik pemerintah. Seperti peristiwa kemalingan yang terjadi di Kantor Kelurahan Ciwaringin, Kecamatan Bogor Tengah, dini hari kemarin (3/10). Maling nekat menggondol televisi dan infokus milik kelurahan.
Kapolsek Bogor Tengah Kompol Syaifuddin Gayo mengatakan, peristiwa tersebut baru diketahui ketika saksi yang merupakan penjaga kantor kelurahan, M. Tohir (50), tiba di kantor sepulang mengecek lokasi longsor sekitar pukul 05.15.
Ketika membuka pintu dan menyalakan lampu, Tohir kaget karena mendapati jendela dengan kondisi rusak. Terlebih, ketika melihat televisi dan infokus di kantornya raib. “Dia kaget melihat jendela di kanan kantor rusak dan melihat TV infokus sudah tidak ada. Akhirnya, dia langsung menghubungi Polsek Bogor Tengah serta ketua RW 11. Setelah dicek ternyata barang-barang di dalam kelurahan hilang,” ujarnya kepada Radar Bogor kemarin (3/10).
Atas kejadian tersebut, pihak Kelurahan Ciwaringin ditaksir mengalami kerugian Rp10 juta. Beberapa barang bukti yang diamankan di TKP, antara lain, buku data inventaris serta kardus infokus.
Menanggapi peristiwa tersebut, Kompol Gayo mengimbau agar setiap gedung institusi, khususnya di wilayah Kecamatan Bogor Tengah, dipasangi CCTV.
Dengan adanya CCTV bisa dijadikan barang bukti serta alat pengembangan kasus. “Kemudian, bila instansi atau perkantoran, penjaga hendaknya jangan sendirian. Kami juga upayakan meningkatkan kembali keamanan lingkungan,” tandasnya.(rp1/c)
