25 radar bogor

Harga Properti Terus Melambung

PROPERTI: Masifnya pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintah pusat di kawasan penyangga Ibu Kota Jakarta, seperti Cibubur, telah berdampak pada kenaikan harga-harga perumahan di wilayah sekitarnya.
PROPERTI: Masifnya pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintah pusat di kawasan penyangga Ibu Kota Jakarta, seperti Cibubur, telah berdampak pada kenaikan harga-harga perumahan di wilayah sekitarnya.

CIBUBUR–Pembangunan infrastruktur yang makin masif di kawasan Cibubur, telah mendongkrak kenaikan harga properti. Seperti pembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung (Cimaci) dan kereta ringan light rail transit (LRT) rute Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek).

Pembangunan infrastruktur berskala nasional ini jelas sangat menguntungkan para pengembang perumahan yang ada di kawasan Cibubur. Hal itu diakui pengamat properti, Ali Traghanda.

Dia menjelaskan, kenaikan harga properti di Kota Bekasi, Depok, Jakarta Timur, dan Bogor, yang terimbas langsung pembangunan infsatruktur ini jelas akan terus melambung harganya.

Hal ini kemudian tidak memengaruhi minat pasar meskipun harganya terus melambung. “Konsumen tidak mempermasalahkan harga. Yang penting buat mereka bisa mendapatkan kemudahan aksesibilitas,” terangnya kepada wartawan, beberapa waktu lalu. Soal harga apartemen yang terus mengalami kenaikan, kata dia, Bekasi berada di peringkat kedua setelah Tangerang.

“Di Tangerang itu harga properti bisa naik sampai 30 persen dalam hitungan bulan. Untuk Bekasi maksimal dua sampai 25 persen,” tuturnya.

Terus melambungnya harga perumahan di kawasan Cibubur ini juga diakui Estate Departement Head PT Sinarmas Land Kota Wisata, Hogeny. Menurutnya, permintaan perumahan elite semakin tinggi.

Itu baru saja mereka rasakan saat peluncuran cluster terbaru Bellwood di Kota Wisata Cibubur yang dianggap sebagai terobosan baru di perumahan elite. “Ketertarikan masyarakat membeli rumah kecil justru sekarang semakin kecil. Di Bellwood, tipe besarnya sudah sold out beberapa hari setelah grand launching” bebernya kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Dia mengatakan, konsep yang diberikan Bell­wood memang berbeda dari cluster–cluster di Kota Wisata. Konsep smart home, sebagai cara mengikuti perkembangan zaman.
“Contoh, kami ada kontrol pendingin ruang­an. Jadi kalau pemilik rumah belum sampai di rumahnya dan ingin rumahnya dingin, mereka bisa menyalakannya lewat telepon genggamnya,” terangnya.(dik/oke)