25 radar bogor

Diimbangi Tim Promosi, Liverpool Makin Frustasi

SENGIT: Pemain Newcastle United Joselu terlibat duel di udara dengan pemain Liverpool, Joe Gomez.
SENGIT: Pemain Newcastle United Joselu terlibat duel di udara dengan pemain Liverpool, Joe Gomez.

Hasil ini membuat Liverpool gagal merangsek ke papan atas. Jika menang mereka bisa masuk empat besar, tapi karena hasil imbang ini Liverpool tertahan di posisi ketujuh.

Liverpool sebenarnya tampil dengan filosofi mereka, yakni kecepatan dan agresivitas tinggi. Mereka benar-benar mendo­minasi laga terlihat dari jumlah penguasaan bola yang mencapai 70-30 untuk Liverpool, serta mampu membuat total tembakan mencapai 17 tembakan.

Gol pertama Liverpool terjadi pada menit ke-29 ketika Philippe Coutinho mengeluarkan senjata andalannya, yakni tembakan akurat dari luar kotak penalti. Ini menjadi gol luar kotak penalti ke-17 bagi Coutinho sejak bergabung dengan Liverpool.

Tiga gol lebih banyak dari pemain lain. Tapi, kelengahan lini belakang lagi-lagi menjadi masalah. Umpan terobosan Jonjo Shelvey membuat Joselu lepas dari dua bek tengah Liverpool.

Joel Matip yang mencoba mene­kel Joselu yang sudah satu lawan satu dengan kiper, malah membuat bola mengenai kaki kiri Joselu dan tetap masuk ke gawang Mignolet di menit ke-36.

Setelah itu, Liverpool membuat sangat banyak peluang emas. Mulai dari Daniel Sturridge, Mohamed Salah, Sadio Mane, hingga Dejan Lovren masing-masing membuat satu peluang emas yang seharusnya bisa dikonversi.

Sial bagi Liverpool, tak satu pun peluang tersebut menjadi gol. Mereka harus puas dengan hasil imbang ini dan kembali berada di kondisi yang kurang menye­nangkan.
Hasil imbang ini pun membuat manajer Liverpool Jurgen Klopp makin frustrasi. Padahal, timnya saat itu banyak mendapat peluang dibanding Newcastle.

“Saya kecewa, frustrasi. Kami menciptakan lima atau enam peluang besar dan luar biasa, biasanya kami mencetak satu gol, saya tidak melihat satu kesempatan lagi untuk Newcastle,” katanya kepada BBC.

Sementara, bos Newcastle, Rafael Benitez, sangat bahagia bisa mengimbangi permainan Liverpool.

“Ketika Anda mendapatkan hanya satu poin di kandang, kita tidak bisa bahagia, tapi melawan tim papan atas seperti Liverpool, Anda harus sedikit bahagia,” imbuhnya.(jpg/dkw)