25 radar bogor

Lubangi Jalan untuk Perbaiki Kabel Listrik

Azis/Radar Bogor/c DISOROT: Petugas PLN kembali menutup jalan yang sempat mereka lubangi untuk memperbaiki kabel listrik di bawahnya, kemarin.

DISOROT: Petugas PLN kembali menutup jalan yang sempat mereka lubangi untuk memperbaiki kabel listrik di bawahnya, kemarin.

CITEUREUP–Pihak Perusa­haan Listrik Negara (PLN) lang­sung melakukan pembe­nahan jalan yang sempat hancur, kemarin. Itu dilakukan setelah mereka mendapat keluhan dari masyarakat.

Asisten Manajer PLN Area Gunungputri, Amir Tahta mene­rangkan, pelubangan Jalan Raya Pahlawan, Kecamatan Citeureup, dilakukan untuk memperbaiki kabel listrik yang rusak.

Sebab, posisi kabel ada di dalam coran. “Karena kabel rusak itu, pasokan listrik terga­nggu,” ujarnya kepada Radar Bogor kemarin (26/9). Menu­rutnya, perbaikan kabel harus dilakukan dengan cepat.

Jika tidak, aliran listrik ke salah satu perusahaan dan beberapa permukiman warga akan terus terhenti. “Sudah tiga hari mati lampu. Kasihan warga dan perusahaan yang terhenti produksinya karena listrik mati,” ucapnya.

Meski begitu, kata Amir, mereka sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU). Usai perbaikan, petugas PLN langsung menutup kembali lubang dengan coran. “Saat ini sudah kami kembalikan kondisi semula. Tinggal nunggu (coran, red) kering,” terangnya.

Dia menegaskan, ada belasan kabel yang tertindih aspal. Dari total itu, ada dua kabel yang rusak dan berakibat mengganggu paso­kan listrik. “Dua kabel sudah kami perbaiki. Dan posisi­nya ada di tengah jalan dalam kondisi tertindih coran,” tuturnya.

Untuk mencegah kerusakan aspal, PLN akan membuka jaringan kabel baru agar tidak mengganggu pembangunan jalan. “Nanti kami ambil seba­gian jalan desa. Panjangnya 4,5 kilo penarikan kabel. Kabel yang sudah tertindih awalnya ada di pinggir jalan, kini berada di tengah aspal,” tuturnya.

Tujuannya, sambung dia, guna mengantisipasi agar pemulihan pasokan listrik bisa lebih cepat dan mampu mengantisipasi gangguan pasokan listrik. “Saya harap pemerintah desa, camat, dan Pemkab Bogor mendukung kelancaran program PLN,” harapnya.

Meski telah diperbaiki PLN, Karang Ttaruna Kecamatan Citeu­reup masih berniat mem­protes ke PLN. Sebab, pengecoran yang dilakukan PLN tidak seperti kualitas awal. Pengurus Karang Taruna Kecamatan Citeureup, Muhammad Yusuf Alikiyat mengaku telah mengetahui perbaikan jalan oleh PLN.(azi/c)