25 radar bogor

Misi Arema FC Kudeta Posisi Persija

REBUTAN: Penampilan striker Persija Bruno Lopes (kanan) saat tampil menghadapi Arema di putaran pertama Liga 1 di Stadion Patriot Bekasi beberapa waktu lalu.
REBUTAN: Penampilan striker Persija Bruno Lopes (kanan) saat tampil menghadapi Arema di putaran pertama Liga 1 di Stadion Patriot Bekasi beberapa waktu lalu.

MALANG–Mungkin inilah laga yang paling menguras emosi bagi Arema FC sepanjang Liga 1 digeber. Meski sang lawan, Persija Jakarta, bukanlah musuh bebuyutan, tapi nama besar dan sejarah panjang kedua tim ini di pentas sepak bola Indo­nesia membuat laga di Stadion Kanjuruhan malam ini (24/9) patut dinantikan. (Kickoff pukul 18.30).

Laga ini bisa dibilang laga El Clasico (klasik). Perte­muan kedua tim selalu menghadirkan laga seru dan enak diton­­ton. Arema FC dengan mengan­dalkan permainan cepatnya selalu diimbangi Persija dengan gaya main yang penuh teknik tinggi. Sementara dari enam pertemuan kedua tim, Arema FC memang lebih unggul. Empat kemenangan untuk Arema, satu kali seri, dan satu kali kalah. Artinya, Arema FC sangat layak diunggulkan pada laga malam ini. Apalagi, Arema punya misi ”balas den­dam” kepada Persija. Ini setelah pada putaran pertama Liga 1 lalu, Cristian Gonzales dan kawan-kawan kalah 0-2 di markas Macan Kemayoran, julukan Persija.

Laga malam ini bakal kian seru, lantaran Arema FC akan meng­u­deta Persija Jakarta di posisi enam klasemen sementara Liga 1 jika menang. Saat ini, Arema FC berada di posisi tujuh dengan 40 poin dari 25 pertandingan. Sedangkan Persija Jakarta, berada di posisi enam dengan 42 poin.
Dengan demikian, hanya kemenangan yang bisa membuat Arema FC bisa mengudeta. Seri atau kalah, akan tetap membuat tim ini berada di posisi tujuh klasemen sementara.

Pelatih Arema FC Joko ”Gethuk” Susilo menyadari kalau laga malam ini bukanlah laga mudah. Oleh karena itu, dia cukup berhati-hati menjadi­kan pemain sebagai starter. ”Baru nanti sore (kemarin, red) kami latihan terakhir untuk menentukan pemain yang benar-benar siap,” kata Gethuk saat kon­ferensi pers di kantor Arema FC, Jalan Kertanegara, Kota Malang, kemarin (23/9).

Namun sayang, Gethuk mempunyai sedikit keterbatasan dalam memilih pemain. Ada sejumlah pemain yang dipasti­kan absen karena cedera. ”Kur­nia Meiga, Bagas (Bagas Adi Nugroho), dan Hanif Sjahbandi pasti absen,” imbuhnya.

Untungnya, pemain yang sedang moncer penampilannya, yakni Juan Pablo Pino, dipastikan bisa tampil. Kemungkinan, dia akan bahu-membahu di lini tengah bersama Hendro Siswanto, Esteban Vizcarra, Adam Alis, dan Ahmad Bustomi. Para pemain tengah ini harus meredam sejumlah pemain Persija yang mempunyai kecepatan dalam bermain.

Sementara itu, di kubu lawan, Persija Jakarta sempat masuk zona degradasi saat awal-awal kompetisi. Cugurra sempat didesak untuk diganti, tapi akhirnya pelatih ini mampu membuktikan tangan dinginnya. Berada di posisi enam semen­tara, Persija sudah mencetak 29 gol dan kebobolan 16 gol.

Penampilan penjaga gawang timnas Andritany yang menawan pun membuat tim ini menjadi tim dengan pertahanan terbaik. Sebaliknya, Arema FC sudah kebobolan 24 gol dan mencetak 29 gol.(riq/c2/abm)