25 radar bogor

Sukaresmi Kekurangan Lahan Makam

KURANG LAHAN: Tempat pemakaman umum (TPU) di Desa Sukaresmi yang tak memiliki lahan lagi di Kampung Bobojong.
KURANG LAHAN: Tempat pemakaman umum (TPU) di Desa Sukaresmi yang tak memiliki lahan lagi di Kampung Bobojong.

MEGAMENDUNG–Sulitnya lahan pemakaman tidak hanya dirasakan warga Ibu Kota Jakarta. Semakin pesatnya populasi penduduk, membuat lahan pun banyajk beralih fungsi. Seperti yang dirasakan warga Desa Sukaresmi, Kecamatan Megamendung.

Menurut Sekretaris Desa Sukaresmi, Muhammad Iib Ibrahim, lahan makam yang tersedia di desannya ada tiga lokasi. Yakni di Kampung Bobojong, Lamping dan Kaler. “Kalau di Kampung Bobojong sudah padat,” ujarnya kepada Radar Bogor.

Iib menjelaskan, sebagian besar lahan pemakaman di desa merupakan hibah dari petani. ”Karena hasilnya kurang, maka dihibahkan oleh sesepuh desa,” imbuhnya.

Selain itu, tambahnya, untuk lahan pemakaman di Kampung Lamping dan Kaler cukup memprihatinkan. Dibutuhkan turap penahan tanggul (TPT) karena kondisi tanah yang gembur akan memicu longsor. ”Kami sudah mengajukan hal ini kepada anggota DPRD Kabupaten Bogor saat melakukan reses ke Megamendung,” pungkasnya.(don/c)