CIBUBUR-Aksi penodongan yang dilakukan kawanan perampok bermodal pistol-pistolan diringkus Polsek Bantargebang. Tiga pelakunya diringkus setelah beraksi di Kelurahan Mustikajaya, beberapa hari lalu.
Ketiga pelaku berinisial N (44), F (40), dan S (32) ditangkap usai menodong korban di Warnet Prima, Kelurahan Mustikajaya. Kapolsek Bantargebang, Kompol Siswa mengatakan, kejadian berawal ketika korban masih ada di warnet.
Kemudian, datang tiga orang menghampirinya. Korban langsung ditodong pakai senjata sambil mengatakan ‘serahkan kendaraannya kalau tidak akan mati’. Setelah itu korban diajak keluar. Dirayu untuk mengambil STNK. Di tengah perjalanan, mobil diambil alih tersangka.
“Pada saat itu korban berteriak ada begal, sehingga warga mendatangi dan Polsubsektor yang tidak jauh akhirnya bisa mengamankan satu tersangka malam itu juga berikut barang bukti senjata,” ujarnya kepada wartawan.
“Tetapi, petugas meyakini bahwa itu bukan senjata benaran. Akhirnya, kami ringkus bersama masyarakat, ternyata senjata itu senjata mainan,” ujarnya.
Setelah dilakukan pengembangan, pihaknya menangkap dua tersangka lain di kediamannya.
“Untuk barang bukti, yaitu sepeda motor yang diamankan di rumah tersangka,” tuturnya.
Para pelaku tidak segan–segan melukai korban dengan menggunakan senjata tajam. Untungnya, pisau yang biasa mereka bawa saat beraksi tidak dibawa saat kejadian. Target atau sasaran mereka, yakni orang yang masih berada di warnet yang buka sampai pagi hari.
“Tapi tidak main malam Minggu malam Sabtu, dengan alasan karena banyak polisi patroli. Jadi, mereka mainnya malam Jumat atau Kamis,” jelasnya. Namun, jika warnet atau tongkrongan yang banyak orang, mereka tidak berani.
“Kendaraan (barang bukti) memang tidak ada yang benar untuk pelat nomornya, sudah bodong. Tetapi, kami sudah cek di Samsat bahwa kendaraan itu bukan milik warga Bekasi, melainkan punya daerah Jakarta,” paparnya.(neo)
