25 radar bogor

Optimisme The Army

WAJIB MENANG: Gelandang bertahan PS TNI Hong Soon-hak sangat diandalkan untuk mengembalikan performa The Army yang melempen di beberapa laga terakhir.
WAJIB MENANG: Gelandang bertahan PS TNI Hong Soon-hak sangat diandalkan untuk mengembalikan performa The Army yang melempen di beberapa laga terakhir.

BOGOR–PS TNI bakal tampil habis-habisan saat menjamu Madura United dalam lanjutan Liga 1 2017 di Stadion Pakansari, Senin (18/9) malam (tvOne pukul 18.30 WIB). Hal ini dilakukan demi mengembalikan tim ke tren positif setelah menelan dua kekalahan beruntun.

Tim berjuluk The Army ini takluk dari PSM Makassar 1-4 dan Bhayangkara United 0-1 di kandang sendiri.

“Kekalahan pada pertandingan sebelum­nya karena kami tidak bisa mencetak gol. Dua pertandingan terakhir kami mendominasi dan banyak peluang tapi tidak menjadi gol. Jadi, ini masalah penyelesaian akhir,” ujar Pelatih PS TNI Ivan Kolev.

Kolev juga menyadari Madura United bukan tim yang bisa diremehkan. Tim asuhan Gomes de Oliviera ini memiliki potensi untuk menyulitkan anak asuhnya pada laga ini. Apalagi, Sapi Kerrab ingin mempertahankan tren positif pasca menang 2-1 atas Arema di laga sebelumnya. “Kami tidak anggap enteng mereka karena bisa menimbulkan masalah,” ucap mantan arsitek Timnas Indonesia itu.

Di sisi lain, Madura United dipastikan kehilangan kapten tim Fabiano Beltrame. Pada laga tersebut, Il Capitano tim berjuluk Laskar Sape Kerrab terpaksa harus absen akibat hukuman akumulasi kartu kuning yang didapatnya saat bertanding menjamu Arema.

Kehilangan palang pintu asal Brasil tersebut membuat Madura United bakal tampil pincang, khususnya di sektor pertahanan. Sebab, duetnya bersama Fachruddin Aryanto mampu mere­dam serangan tim sekelas Singo Edan, Arema.

Tidak hanya itu, tim kebanggaan suporter Madura Bersatu juga terancam tanpa diperkuat bomber andalan Peter Osaze Odemwingie saat bentrok melawan The Army. Sebab, kondisi marquee player tersebut masih diragukan tampil dan masih dalam pemulihan cedera yang dideritanya.

Sekalipun dalam kondisi ‘pincang’, Pelatih Gomes de Olivera tetap optimistis timnya bisa mencuri poin di markas PS TNI. “Kita semua berangkat atas nama tim, semuanya satu tujuan harus bisa mendapatkan poin di kandang lawan,” ungkapnya.(rur)