25 radar bogor

Presiden Lepas Empat Hercules untuk Rohingya

PEDULI ROHINGYA: Presiden Jokowi melepas keberangkatan kemanusiaan dari Indonesia untuk pengungsi Rohingya, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pukul 09.00 WIB, Rabu (13/9).raka denny/jawapos
PEDULI ROHINGYA: Presiden Jokowi melepas keberangkatan kemanusiaan dari Indonesia untuk pengungsi Rohingya, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pukul 09.00 WIB, Rabu (13/9).raka denny/jawapos

JAKARTA–Bantuan kemanusiaan bagi para pengungsi asal Rakhine State, Myan­mar, akhirnya dikirim kemarin (13/9). Tidak seperti sebelumnya yang meng­gu­nakan kontainer via pelabuhan Tanjung Priok, kali ini bantuan langsung dikirim lewat udara. Kemarin, Presiden Joko Wi­dodo memberangkatkan empat pesawat Her­cules yang mengangkut 34 ton bantuan kemanusiaan.

Keempat pesawat itu diberangkatkan dari Lanud Halim Perdanakusuma. Ratusan karung bantuan dimasukkan ke dalam empat pesawat. Di sisi kiri badan pesawat, terpampang spanduk bertuliskan Civic Mission Indonesia. Sementara, bendera Merah Putih digantungkan di dalam pesawat.

Presiden menuturkan, pemberangkatan kali ini merupakan tahap pertama. ’’Insyaallah minggu depan akan diberangkatkan lagi yang tahap kedua, ketiga, dan seterusnya,’’ terangnya usai meninjau bantuan yang akan diterbangkan. Seluruhnya akan dikirim ke kantong-kantong pengungsi di Bangladesh. Tepatnya ke kawasan perbatasan antara Bangladesh dengan Myanmar.

Bantuan yang dikirim terdiri atas family kit, beras, makanan siap saji, tangki air, dan tenda. Informasi yang dihimpun, untuk saat ini bantuan yang telah siap diberangkatkan berjumlah 90 ton. Bantuan itu diperkirakan bisa dierbangkan dalam empat sortie.

Penggunaan pesawat Hercules, tutur presiden, semata-mata karena alasan efektivitas. Pengi­riman bantuan menggunakan pesawat jauh lebih cepat. ’’Pengalaman yang lalu, memakai kontainer memakan waktu lama, padahal bantuan ini dibutuhkan secepatnya,’’ lanjut mantan gubernur DKI Jakarta itu.

Presiden mengapresiasi pemerintah Bangladesh maupun Myanmar yang telah membuka akses sehingga Indonesia bisa mengirim bantuan kemanusiaan. Dia juga mengapresiasi solidaritas masyarakat Indonesia yang ikut berpartisipasi dalam misi kemanusiaan tersebut.

Skenarionya, keempat Hercules akan transit di Banda Aceh. Setelah itu, pagi ini baru melanjutkan perjalanan menuju Bangladesh. Bantuan itu akan diturunkan di Bandara Hazrat Shah Amanat International Airport Chittagong. Setelah itu, dibawa melalui jalur darat sejauh 170 km menuju Cox’s Bazar yang dekat dengan perbatasan Bangladesh dan Myanmar.

Sementara itu, Menlu Retno Marsudi mengatakan, bantuan tersebut dikirim dalam situasi yang tidak normal. Sembari menunggu bantuan tiba, tim advance Kemlu di Bangladesh menyiapkan assessment lapangan dan mengurus perizinan-perizinan yang diperlukan.(byu)