BUENOS AIRES–Langkah Argentina lolos ke Piala Dunia 2018, makin berat. Itu setelah mereka ditahan imbang Venezuela 1-1, pada laga lanjutan pra-kualifikasi Piala Dunia 2018 zona CONMEBOL, kemarin (6/9) dini hari WIB.
Padahal, Argentina yang menjadi tuan rumah mampu menguasai pertandingan sejak laga awal. Mereka juga tampil menyerang dan kerap membuat kewalahan Venezuela.
Dalam laga ini, Argentina menurunkan tiga penyerang bintang mereka sekaligus, yakni Mauro Icardi, Lionel Messi, dan Paulo Daybaya.
Argentina membuka peluang di menit keempat, setelah Javier Mascherano memberikan umpan terobosan ke Mauro Icardi, yang sudah berada di depan gawang. Sayang, tembakan Icardi masih bisa ditepis penjaga gawang Venezuela, Wuilker Farinez.
Lagi-lagi, Icardi memiliki peluang mencetak gol. Kali ini, ia menerima umpan silang Di Maria. Namun, sepakannya kembali digagalkan Farinez yang memang tampil gemilang di pertandingan itu.
Bahkan, peluang Lionel Messi mencetak gol pun sukses dipatahkan Farinez. Petaka bagi Argentina terjadi di menit ke-50. Murillo sukses menjebol gawang Argentina yang dijaga Sergio Romero. Tertinggal satu gol, Argentina berupaya membalasnya.
Pasukan Jorge Sampaoli itu berhasil menyamakan kedudukan setelah pemain Vanezuela, Feltscher melakukan gol bunuh diri. Argentina sebenarnya bisa menambah golnya, jika Icardi yang dijatuhkan di kotak terlarang.
Wasit tidak memberikan hadiah penalti kepada Icardi. Hingga babak kedua berakhir, skor masih bertahan 1-1. Dengan hasil imbang ini, Argentina sukses mencuri poin di kandang Argentina.
Saat ini, Argentina tertahan di peringkat kelima klasemen zona Conmebol dengan 24 poin. Sementara, hanya empat tim yang berada di empat besar yang akan lolos langsung ke Piala Dunia 2018 di Rusia. Argentina sendiri masih memliki dua laga yang akan berlangsung Oktober mendatang.
Pelatih Argentina, Jorge Sampaoli kecewa dengan hasil imbang ini. Ia pun menyebut jika Venezuela bermain hebat saat itu.”Venezuela mulai tumbuh saat mereka menyadari bahwa kami tidak dapat menyelesaikannya,” katanya seperti dikutip Dailymail, kemarin (6/9).
“Kami membiarkan kesempatan besar lolos dari kami. Itu sepak bola dan itu bisa terjadi. Yang penting kita semua mendorong agar Argentina bisa berada di Piala Dunia 2018,” lanjutnya.(dkw)
