CIBUBUR–Salah seorang pencuri motor berinisial MS alias Isam (23), terpaksa harus dilumpuhkan polisi dengan timah panas, kemarin (5/9). Kaki kirinya ditembak anggota Polsek Medansatria karena berusaha kabur saat digerebek di rumahnya, Kampung Rawakalong, Desa Karangsatria.
Isam adalah pencuri motor di kontrakan dekat PT BAS, Pejuang, Senin (4/9). “Ini untuk mengantisipasi pelaku menggunakan senjata tajam maupun senjata api karena membahayakan petugas, kami terpaksa lumpuhkan dengan menembak kaki kirinya,” kata Kapolsek Medansatria, Komisaris Sukadi.
Saat dilakukan penyidikan, lanjut Sukadi, ternyata pelaku merupakan komplotan spesialis sepeda motor. Sebab, pengakuan Isam kepada penyidik, rekannya, Renhat Sibarani alias Denyo dan Ferdi alias Rombeng, sedang menjalani hukuman pada kasus yang sama.
“Hasil penyidikan, dua rekannya sedang menjalani hukuman di Lapas Bulak Kapal atas kasus yang sama. Kini kami masih memburu satu pelaku lain berinisial R yang sudah DPO (daftar pencarian orang, red),” jelasnya.
Lanjutnya, penyidik juga mengungkap jika pelaku Isam dan kawan-kawan sudah melakukan aksinya di wilayah hukum Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota sebanyak enam kali dengan modus sama.
Dari hasil penangkapan, polisi mengamankan satu unit sepeda motor Honda Beat warna hitam tahun 2016 dengan nomor polisi B-4676-KBT, satu buah handphone, dan dua obeng.
Kemudian satu kunci kontak asli dan satu lembar STNK asli atas nama Nining Septiningrum Setiawan yang beralamat Jalan Pisang Batu 3 No.16 RT 03/ 09 Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat.(kub)
