25 radar bogor

Jalan Rumpin Perlu Betonisasi

RUSAK PARAH: Kondisi jalan di Kecamatan Rumpin alami kerusakan parah karena sering dilalui truk bertonase besar.
RUSAK PARAH: Kondisi jalan di Kecamatan Rumpin alami kerusakan parah karena sering dilalui truk bertonase besar.

RUMPIN–Kerusakan infrastruktur di Kecamatan Rumpin disebabkan truk tambang bermuatan berlebih. Hal ini pun menjadi pekerjaan rumah bagi Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kabupaten Bogor.

Kepala UPT Jalan dan Jembatan pada PUPR wilayah Leuwiliang, Asmandila mengatakan, betonisasi akan dilakukan di Kecamatan Rumpin.

“Beberapa jalan memang akan segera dilakukan peningkatan. Proses lelang tender sudah dilakukan dan SPMK sudah dibuat, sehingga pelaksanaan proyek sudah bisa dimulai,” terangnya kepada Radar Bogor, kemarin (5/9).

Adapun proyek yang sudah mulai dikerjakan yakni peningkatan Jalan Cicangkal-Maloko senilai Rp3 miliar. Lalu peningkatan jalan ruas Cicangkal-Gunungsindur dengan menelan anggaran Rp2 miliar.

“Dari beberapa proyek peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan di wilayah ini, total dana APBD Kabupaten Bogor yang terserap berjumlah puluhan miliar rupiah. Kami harap para pemenang proyek tender di Rumpin, bisa melakukan pekerjaannya sesuai standar dan profesional,” timpal tokoh pemuda Rumpin, Endri Sopiandi.

Sementara itu, Kabid Keselamatan Dishub Kabupaten Bogor, Muslim Akbar menambahkan, truk-truk bermuatan lebih akan ditindak tegas. Saat ini, bahkan sudah puluhan truk yang diamankan oleh bidang pengendalian dan operasi (dalops). “Semua yang kami amankan memang membawa muatan berlebih. Akibatnya jalan menjadi rusak,” singkatnya.(all/c)