CIBINONG–Hasil usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Kabupaten Bogor dikagumi pengurus pusat Dian Kemala yang merupakan persatuan istri purnawirawan Polri di Pendopo Bupati Bogor, kemarin (28/8).
Ketua Dian Kemala, Fifi Firman Gani mengagumi kain-kain yang diperlihatkan seperti kain brokat maupun kain bordir tersebut. Menurutnya, kain-kain itu merupakan sebuah produk yang tak kalah dari negara lainnya.
“Apalagi beberapa desainer ternama sudah menggunakan kain brokat dan kain bordir Indonesia dalam pagelaran busana kelas dunia,” ucapnya.
Generasi muda, sambungnya, harus menghargai dan mencintai seni dan budaya Indonesia dengan menggunakan busana lokal. Salah satunya dengan mengombinasikan kain batik atau kain bordir dengan kain batik beda jenis maupun celana jeans sehingga terlihat trendi bagi anak-anak muda.
“Apalagi Presiden Joko Widodo pada perayaan HUT RI beberapa waktu lalu mengajak kita untuk melestarikan pakaian adat nusantara,” tukasnya.
Bupati Bogor Nurhayanti mengatakan, kunjungan kali ini untuk mengenalkan produk unggulan industri garmen dan lainnya di Kabupaten Bogor.
Di antaranya, kata dia, kain brokat, bordir serta hasil produk UMKM di Kabupaten Bogor. Ia berharap, terjalin kerja sama untuk sehingga para pelaku usaha kecil bisa maju.
“Saya kenalkan beberapa produk unggulan UMKM di Kabupaten Bogor, sehingga saat pulang dari Kabupaten Bogor pengurus Dian Kemala dapat mempromosikannya. Sebab, ini tidak kalah dengan daerah lain,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Menurutnya, Dinas Perdagangan dan Perindustrian terus melakukan pembinaan dari sisi mental, produksi, pengemasan produk hingga penjualan.
Hal itu, kata dia, dilakukan untuk mengembangkan produk-produk lokal. Dengan pembinaan tersebut, pengusaha telah bekerja sama dengan menjual produk lokal ke pasar nusantara hingga ekspor.(rp2/c)
