BOGOR–Perguruan Pencak Silat Bela Diri Tangan Kosong (PPS Betako) Merpati Putih cabang Kabupaten Bogor mengadakan ujian kenaikan tingkat (UKT) di gedung DPC PPP Kabupaten Bogor, hari ini (27/8).
Ketua Panitia Pelaksana UKT, Wahid mengatakan, UKT yang dimulai pukul 06.30-15.30 WIB itu diikuti sekitar 120 peserta. Mereka berasal dari beberapa kolat (kelompok latihan) di Kabupaten Bogor. Peserta masih bisa bertambah jika ada yang mendaftar pada hari H.
Wahid menuturkan, peserta saat ini terdiri dari beberapa kelompok latihan (kolat), di antaranya SMPN 1 Gunung Putri, SMA Budiniyah, Rumah Sakit Marzoeki Mahdi Cilendek, Bina Bangsa Mandiri, Susu Bendera, Puri Nirwana 3, Sekolah Anak Indonesia (SAI) dan Danone. “Peserta dari berbagai tingkatan, mulai dari dasar 1 hingga balik 2,” tambahanya.
Kegiatan UKT, diakui Wahid, telah dipersiapkan sejak tiga minggu lalu. Mulai dari persiapan tes ujian stamina dan tenaga seperti lari sekitar 16 kilometer. Lalu ada ujian gerak, mulai dari gerak dasar, langkah, sampai tangkap kunci yang nantinya semua itu akan dinilai para juri.
Sementara itu, Ketua Diklat PPS Betako Merpati Putih cabang Kabupaten Bogor SM Said menjelaskan, UKT ditujukan untuk peserta yang sudah cukup menerima materi dan latihan pada tingkatannya. Sehingga mereka harus mengikuti UKT untuk mengikuti pelatihan yang lebih tinggi. Tentu dengan materi yang lebih banyak lagi.
UKT kata Said dilaksanakan enam bulan sekali. Setiap UKT jumlah pesertanya selalu bertambah, sehingga saat ini UKT dilakukan di gedung DPC PPP Kabupaten Bogor yang kapasitasnya lebih banyak.
Selain peserta, pelatih, dan juri, kegiatan ini juga nantinya dihadiri Ketua PPS Betako Merpati Putih Cabang Kabupaten Bogor Pipih Rusmana, Pewaris Merpati Putih Nehemian Budi Setyawan, Ketua Pengda Jawa Barat Yuwono Darpito, serta Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Ade Munawaroh.(cr1/c)
