25 radar bogor

Bima Minta Waktu Dua Hari

KOMPAK: Bima Arya berbisik kepada Ridwan Kamil saat menghadiri kegiatan PAN di Bandung.
KOMPAK: Bima Arya berbisik kepada Ridwan Kamil saat menghadiri kegiatan PAN di Bandung.

BANDUNG-Keputusan apakah akan maju atau tidak dalam Pilgub Jawa Barat 2019, hingga kemarin belum disampaikan Wali Kota Bogor Bima Arya.

Menurut Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Bima meminta waktu untuk Istikharah atau salat meminta petunjuk. “Saya sudah tanya Bima Arya. Beliau minta waktu dua hari untuk memberikan jawaban apakah bersedia untuk jadi wagub atau terus sebagai wali Kota Bogor,” kata Zulkifli Hasan di Hotel Grand Asrilia, Bandung, Jawa Barat, Rabu (23/8).

Ketua MPR itu menuturkan, kemungkinan besar PAN memang akan mengusung Bima Arya menjadi cawagub dari Ridwan Kamil yang akan maju sebagai calon gubernur Jabar. Apalagi, Ridwan Kamil telah secara terang mengatakan ingin menjadikan Bima sebagai calon wakilnya.

“Pertama, yang sudah hadir kemarin ada Deddy Mizwar yang kedua Ridwan Kamil. Deddy Mizwar memang tidak bicara soal partai PAN. Sedangkan Ridwan Kamil terbuka akan mengajak Bima Arya,” jelas Zulkifli Hasan.

Selain itu, lanjut dia, hal yang membuat Bima Arya bingung maju dalam Pilgub Jawa Barat adalah survei yang menyatakan bahwa elektabilitas Bima Arya sebagai wali Kota Bogor sebesar 70 persen.

“Jadi wali Kota Bogor ternyata survei 70 persen. Kalau begitu kan biayanya hemat. Sementara kalau wagub nanti bingung bagaimana pembiayaan jadi wagub untuk kampanye. Jadi minta waktu, apakah bisa menjalankan Jawa Barat atau tidak. Bukan money politic ya, tapi biaya operasionalnya. Itu pertimbangannya,” tuturnya.

Saat dikonfirmasi, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto belum mau terbuka terkait dorongan PAN untuk maju dalam Pilgub Jabar 2018 mendampingi Ridwan Kamil. “Insya Allah nanti diinfo, semua sudah ada yang atur, jadi tenang saja,” ujarnya.(ded/net)