CIBUBUR–Bus karyawan terguling di perempatan Jalan Lapangan Multiguna, Kelurahan Margahayu, Kota Bekasi, Senin (21/8). Kartono (36), salah seorang pengendara yang melihat kejadian itu sempat kaget ketika bus hampir saja menimpa pengendara motor yang melintas.
Supriyanto, sopir bus yang terguling, mengaku sebelum kendaraannya oleng, dia tengah mengejar mobil angkutan jenis Elf di depannya yang menyenggol di Rawa Semut, Jalan Cut Meutia, Bekasi Timur. “Mobil saya diserempet. Itu angkot nyupirnya ugal-ugalan, sudah saya tegur tapi malah ngotot,” ujarnya kepada wartawan, kemarin.
Kesal, akhirnya Supri nekat mengejar Elf hingga akhirnya bus bernomor polisi B 7212 TAA yang dikendarainya terguling. “Saya kejar, dia ngebut, sampai akhirnya di belokan perempatan lapangan, saya oleng dan terguling. Tapi dia udah ngebut, ilang,” terangnya. Kini, bus karyawan jurusan Cilincing-Bekasi tersebut sudah dievakuasi dan diderek petugas Dinas Perhubungan Kota Bekasi.
Bagian Pengendalian Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Suryanto memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tergulingnya bus angkutan karyawan di Jalan Lapangan Tengah, Kelurahan Margahayu itu. “Untuk korban jiwa tidak ada. Penumpangnya kebetulan lagi kosong,” terangnya.
Suryanto mengatakan, bus itu rencanya ingin menjemput karyawan di Halte Terminal Induk Bekasi. “Itu bus antar jemput Bekasi-Cilincing Jakarta Timur, dia baru mau jemput,” terangnya.
Saat ini, bus sudah diderek kendaraan Dinas Perhubungan Kota Bekasi ke pool bus di Tambun Selatan. “Kerusakannya tidak cukup parah, hanya beberapa kaca pecah,” tandasnya.(kub)