Perjuangan Timnas sepak bola Indonesia U-22 dimulai hari ini. Lawan berat, Thailand U-22 bakal menjadi batu sandungan pertama buat Garuda Muda, julukan Indonesia U-22. Apa pun hasil laga perdana hari ini diprediksi menjadi penguasa grup B.
Mengacu pertemuan kedua tim, Indonesia dan Thailand berbagi angka 0-0 saat kualifikasi Piala AFC U-23 sebelumnya. Pada latihan yang berlangsung di Stadium Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) kemarin (14/8), Hansamu Yama Pranata dkk mendapatkan porsi teknis yang lebih.
Terutama dalam hal counter attack dan transisi dari bertahan ke menyerang. ”Pemain harus cepat berpikir dan ambil tindakan sebelum dapat bola,” kata Bima Sakti asisten pelatih Timnas U-22.
Indonesia dan Thailand punya tipikal permainan yang mirip. Bermain cepat dan mengandalkan poros lini tengah. Garuda Muda bakal menerapkan kembali strategi main cepat dari kedua flank mereka. Sosok Osvaldo Haay dan Febri Haryadi bakal mengisi dua slot sayap Indonesia.
Kecepatan mereka sudah terbukti dalam beberapa laga terakhir Garuda Muda. Di sisi lain, keduanya juga menjadi salah satu pemain regular yang tampil bersama klub masing-masing di Liga 1 2017.
Salah satu perhatian utama yang terus dimaksimalkan Luis Milla adalah menutup lubang yang ditinggalkan Bagas Adi Nugraha yang mengalami cedera. Lantas siapa yang akan mendampingi Hansamu di lini bertahan? Bima Sakti menyebutkan nama Ricky Fajrin bakal mendapatkan kesempatan untuk menempati posisi yang lowong tersebut.
”Kan ada Ricky, dia sudah kami coba dalam beberapa kali small set game,” beber mantan kapten Timnas Indonesia itu. Bagi winger cepat asal Persib Bandung, Febri Haryadi, SEA Games kali ini merupakan yang pertama buat dia.
Ini sekaligus bakal menjadi pembuktian penggawa muda Persib tersebut di level junior. ”Mau gak mau harus menang besok (hari ini, Red), saya harus tampil maksimal,” katanya. Meski tidak mudah, Febri tetap berharap menjadi salah satu pilar penting yang bakal menjadi pemecah kebuntuan di lini depan.
Sementara itu, untuk posisi penjaga gawang. Kurniawan Kartika Aji, Satria Tama dan Dicki Indrayana punya kans yang sama tampil dalam laga pembuka nanti sore. Mengacu penampilan terakhir, Kartika Aji punya kans yang lebih besar.
Sama halnya dengan Indonesia, Thailand menganggap laga nanti sore akan menjadi penentu dominasi mereka di grup B. Watanya Wongopasi, manajer timnas Thailand U-22 mengatakan Indonesia juga menjadi salah satu lawan tangguh buat Indonesia.
”Kami memilih pemain terbaik dari Liga Thailand untuk SEA Games kali ini,” katanya. Watanya mengakui ada beberapa perubahan di skuad Thailand saat ini, meskipun hanya tiga pemain saja. (nap)
