25 radar bogor

Bahtiar Barnas, Guru Honorer Berpenghasilan Rp60 Juta per Bulan

WIRAUSAHA: Bahtiar Barnas menunjukkan ternak bebeknya yang dirintis sejak 2011 silam.
WIRAUSAHA: Bahtiar Barnas menunjukkan ternak bebeknya yang dirintis sejak 2011 silam.

Bahtiar Barnas mungkin perlu dijadikan sosok inspiratif. Status guru honorer SMK Agri Insani, tak membuatnya putus asa. Ia memanfaatkan hobinya berkebun dan berternak untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah.

Laporan: Muhamad Arifal Fajar

Bagi Bahtiar, apa pun dilakukan agar bisa memenuhi kebutuhan keluarga. Sadar gaji guru honorer rendah, di sela kesibukannya mengajar, warga RT 02/01, Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga, ini mulai berbisnis di bidang pertanian dan peternakan.

Mulai dari bertani sayur-mayur hingga menggembala kambing, ayam, dan bebek. Hal itu sudah dilakukan sejak 2011 silam. “Saya sadar gaji guru honorer kecil. Makanya cari usaha sampingan untuk memenuhi kebutuhan hidup,” ujarnya kepada Radar Bogor.

Bagi pria kelahiran 9 Januari 1975 itu, alasan menggeluti bisnis pertanian dan peternakan tak lain ingin membuktikan jika guru honorer bisa hidup mapan. Asalkan ada kemauan dan kerja keras.

“Dulu saya mendapat honor sebagai guru produktif sebesar Rp120 ribu per bulan. Namun sekarang alhamdulillah satu bulan penghasilan sampai Rp60 juta,” sebutnya.

Ia pun mengajak rekan-rekan senasibnya untuk mandiri. Apalagi sering mendengar keluhan-keluhan dari beberapa rekan kerjanya tentang penghasilan mereka yang sangat kecil. “Dari sana saya ingin membuktikan bahwa guru honorer bisa mapan tanpa harus mengandalkan gaji dari sekolah,” tukasnya.(*/b)