MUTASI: Bupati Bogor Nurhayanti (kanan) melantik 12 pejabat baru di lingkungan Pemkab Bogor, kemarin.
CIBINONG-Bupati Bogor Nurhayanti kembali melakukan penyegaran pegawai negeri sipil (PNS) Kabupaten Bogor di Pendopo Bupati, kemarin (4/8). Di awal semester II 2017, 12 pejabat eselon III dirotasi untuk mengisi kekosongan jabatan yang ditinggal pensiun pejabatnya.
Nurhayanti mengatakan, abdi negara harus selalu belajar terhadap setiap perubahan dalam kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara. Rotasi diharapkan berdampak untuk mempertahankan opini wajar tanpa pengeculian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
“Promosi dan mutasi merupakan hal wajar dan salah satu upaya penyegaran organisasi agar mampu menghadapi tantangan persoalan yang berkaitan dengan kondisi masyarakat,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Nurhayanti juga berpesan agar mereka mampu melaksanakan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) dengan baik. Ini sebagai prioritas berkoordinasi serta mengevakuasi pelayanan publik dan menjamin dalam perumusan kebijakan pembangunan daerah.
“Rotasi ini harus disikapi sebagai langkah melaksanakan tupoksi dan membantu kepala daerah dalam merumuskan kebijakan untuk penyelenggaraan pembangunan yang berkualitas,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bogor, Kukuh Sri Widodo mengatakan, penyelanggaraan pemerintah yang bersih dan profesional wajib dikedepankan. Ia juga mengapresiasi Pemkab Bogor karena telah meraih WTP dua tahun beruntun. “Tapi jangan besar kepala. Jadikan pemicu penyelenggaraan pemerintahan lebih profesional,” pungkasnya.(rp2)
