CIGUDEG–Warga negara asing (WNA) asal Tiongkok di Kampung Cirangsad, Desa Banyuwangi, Kecamatan Cigudeg, kembali berulah. Mereka harus berurusan dengan petugas Polsek Cigudeg karena disinyalir menggunakan sepeda motor bodong hasil curian.
Berawal dari banyaknya laporan warga, petugas langsung melakukan penyelidikan. Setelah beberapa hari, didapati banyak WNA yang bekerja di PT BCMG mengendarai sepeda motor tanpa dilengkapi surat. Dari hasil penggerebekan, disita sebanyak 14 unit sepeda motor jenis matik tanpa dilengkapi surat-surat berkendara.
Kanit Reskrim Polsek Cigudeg, AKP Asep Saepudin mengatakan, penggerebekan dilakukan setelah dilakukan pengintaian. “Mereka dikumpulkan dan diinterogasi mengenai sepeda motor yang dipakai tidak dilengkapi surat-surat dan dokumen kepemilikan,” terangnya kepada Radar Bogor, kemarin (3/8).
Sementara itu, Kapolsek Cigudeg Kompol Yayan Sopyan mengatakan, penyuplai kendaraan bodong masih dalam perburuan.
Dari hasil interogasi, mereka mengaku membeli kendaraan tersebut dari seseorang berinisial DD. “Kami sudah mengantongi identitas penyuplai motor bodong kepada WNA tersebut,” tukasnya.
Yayan menambahkan, bagi warga yang merasa kehilangan sepeda motor bisa mengecek ke Mapolsek Cigudeg dengan membawa surat-surat kendaraan.(all/c)
