25 radar bogor

Waspada Campak Menyerang

ANTISIPASI: Bupati Bogor Nurhayanti ikut mengimunisasi salah satu anak, kemarin.
ANTISIPASI: Bupati Bogor Nurhayanti ikut mengimunisasi salah satu anak, kemarin.

CIBINONG–Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk meminimalisasi berbagai penyakit. Satu di antaranya melalui imunisasi campak measles rubella (MR).

Kemarin (1/8), Bupati Bogor Nurhayanti meresmikan kampanye imunisasi tingkat kabupaten di MTsN 3 Bogor. Menurutnya, imunisasi dapat menghindari anak usia 9 bulan hingga 15 tahun dari campak dan rubella.

“Imunisasi merupakan cara yang paling efektif untuk memutus mata rantai penularan dan meningkatkan berbagai kemungkinan timbulnya kecacatan dan kematian akibat penyakit campak dan rubella,” ujarnya kepada Radar Bogor.

Kampanye campak-rubella, kata dia, mendapat tantangan yang cukup serius. Terutama, berkaitan dengan adanya berbagai isu negatif. Namun, kini ada peningkatan peran, dukungan lintas sektoral serta kemajuan teknologi yang mampu memberikan informasi yang benar, tepat, dan cepat kepada masyarakat.

“Tantangan tersebut bisa teratasi dan mengizinkan anak-anaknya di tingkat SD/sederajat dan SMP/sederajat untuk mendapatkan imunisasi campak dan rubella di sekolah pada bulan Agustus. Selain itu, membawa balita ke pos-pos MR terdekat sehingga target sasaran kampanye MR 95 persen lebih akan tercapai,” paparnya.

Nurhayanti juga meminta kepada semua pihak yang terlibat dalam kampanye MR untuk melaksanakan pendekatan persuasif melalui advokasi dan sosialisasi dalam rangka menggiring sasaran menuju Pos MR. Baik di sekolah maupun di masyarakat, mulai 1 Agustus hingga 30 September.

“Lakukan penyisiran secara seksama agar tidak ada sasaran yang terlewat,” tegasnya.

Kepala MTsN 3 Bogor, Lili Agustiawati berharap, imunisasi ini bisa men­jadi contoh bagi sekolah dan siswa lainnya. “Kese­hatan sangat penting bagi masyarakat, karena kedua penyakit ini sangat berbahaya,” ucapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Tri Wahyuharini menu­turkan, campak dan rubella merupakan infeksi virus yang me­nular me­lalui sa­lu­ran napas.(rp2)