25 radar bogor

Persikabo Gagal Terkerek

Kiper dan bek Persikabo mengamankan pertahanan (Instagram/Persikabo.id)

CILEGON–Persikabo Bogor harus puas berada di dasar klasemen sementara Grup 2 Liga 2/2017. Itu setelah tim besutan Raja Isa ini kalah tipis 2-3 dari Cilegon United pada laga pekan 10 Liga 2, di Stadion Krakatau Steel, kemarin (31/7) sore.

Bermain di kandang sendiri, Cilegon United tampil agresif. Sejak awal pertandingan tuan rumah menguasai jalannya pertandingan.
Namun, baru berjalan tiga menit, tuan rumah kebobolan terlebih dahulu. Melalui tandukan Alan Arthur Aronggear, Persikabo mengejutkan dan berhasil merobek gawang Cilegon United.

Tertinggal 1-0, Laskar Geger Cilegon kembali tampil agresif. Di menit ke-11, Rinto Ali nyaris menyamakan kedudukan. Namun, tendangannya masih melebar ke sisi gawang Rangga Pratama.

Baru di menit ke-20, Cilegon United bisa menyamakan kedudukan. Lagi-lagi melalui serangan Rinto Ali. Kali ini, Rinto melepaskan tendangan dari jarak dekat dan gagal dihalau Rangga.

Pertandingan semakin menarik. Tuan rumah berhasil membalikkan keadaan, setelah Jalwandi merobek jala gawang Persikabo di menitk ke-39.
Lima menit kemudian, Persikabo sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Kali ini gol dicetak Yan Pieterson di menit ke-43. Skor pun bertahan hingga babak pertama berakhir.

Di babak kedua, pertarungan semakin sengit. Kedua tim saling serang. Namun, tuan rumah berhasil meninggalkan Persikabo melalui sundulan Septian Andriansyah di menit ke-89. Skor 3-2 untuk tuan rumah pun bertahan hingga peluit panjang ditiup.

Dengan kemenangan ini, Cilegon United bertengger di puncak klasemen menggeser Persita Tangerang dengan 20 poin. Sedangkan Persikabo masih bertahan di dasar klasemen dengan 5 poin.

Di konfirmasi wartawan, Manajer Persikabo, Patrik Tarigan sempat menyesalkan keputusan hakim garis yang dinilai merugikan klubnya. Kendati demikian, ia tetap bangga dengan permainan skuat Laskar Padjajaran.

“Pemain sudah bermain dengan sangat baik, kita sudah memberikan perlawanan yang baik. Yang saya sayangkan beberapa keputusan hakim garis yang merugikan tim secara keseluruhan,” ucapnya.(dkw/viv)