25 radar bogor

Halim Hentikan Penerbangan Haji

JAKARTA–Sejak peristiwa mengelupasnya landasan Bandara Halim Perdanakusuma saat penerbangan kelompok terbang (kloter) pertama embarkasi Jakarta Jumat lalu (28/7), penerbangan haji dialihkan ke Bandara Soekarno Hatta (Soetta). Padahal, traffic penerbangan di bandara tersebut cukup padat.

Perpindahan dari Bandara Halim ke Bandara Soetta sempat menimbulkan keraguan. Namun, menurut evaluasi Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso, sampai sejauh ini tidak ada masalah.

”Kami mengapresiasi karena ontime performance pener­bangan haji terjaga 100 persen,” tutur Agus.

Sekretaris perusahaan AirNav Indonesia Didiet K.S. Radityo menjelaskan bahwa setiap harinya akan ada empat penerbangan Saudi Arabian Airlines dan dua penerbangan Garuda Indonesia. Semuanya menggunakan pesawat jenis Boeing 777 (B777, red). Menurut perhitungan AirNav, dalam setiap jam penerbangan di Bandara Soetta akan menerbangankan 80 persen pesawat reguler dan satu penerbangan ireguler. Dengan rumus tersebut, masih ada slot penerbangan ireguler.

Didiet menuturkan, dengan adanya penambahan pener­bangan untuk haji, pihaknya akan mengoptimalkan slot penerbangan ireguler.

”Ke depan, kalau cara ini tidak cukup, (penerbangan haji) akan kami masukkan ke dalam penerbangan reguler dan menggeser penerbangan lain,” ucapnya.

Didiet menambahkan, jika ke depan tidak cukup, pihaknya telah menyiapkan contingency plan. ”Salah satunya adalah dengan menahan terlebih dahulu pesawat udara dari daerah yang akan menuju Soetta atau menambah separasi antar-pesawat sehingga ada waktu untuk mengurai kepadatan,” ucapnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, sebagai bandara pengganti penerbangan haji dari Bandara Halim, akan melayani penerbangan haji sebanyak 159 penerbangan.

Selanjutnya PT Angkasa Pura II, menurut Awaluddin, akan senantiasa memastikan kesiapan fasilitas bandara. Selain itu, pihaknya terus memantau seluruh bandara yang merupakan embarkasi dan debarkasi haji.(lyn)