25 radar bogor

Bank Keliling Berkeliaran di Cipelang

CIJERUK–Sepak terjang bank keliling di pelosok desa kian beringas. Demi mendapat untung, para lintah darat me­na­warkan pinjaman uang tanpa jaminan ke warga. Seperti yang kini marak di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk.

Banyaknya warga yang terlilit utang, membuat pemerintah desa turun tangan. Salah satu korban rentenir, Ida Solihat (36), warga Kampung Pasir Pogor RT 03/05 ini mengaku kapok beru­tang kepada rentenir. Meski tanpa jaminan, tapi bunga yang men­jerat warga tak tanggung-tanggung hingga 10 persen. “Saya minjem uang karena sangat butuh. Jadi tanpa jaminan apa pun bisa.Tapi saya sangat menyesal karena saat nagihnya tanpa perikema­nusiaan, barang saya disita jadi jaminan,” ungkapnya kepada Radar Bogor.

Sementara, Kepala Desa Cipelang Hassan mengaku ak­hir-akhir ini banyak berkeliaran bank keliling. Para lintah darat ini menyasar kaum ibu dengan bujuk rayu serta kemudahan. “Ada yang merayu harus ber­dikari membantu ekonomi sua­mi, dengan tawaran pin­jaman tanpa jaminan. Hal ini dapat menjerat kaum ibu tanpa melihat risikonya,” bebernya.

Untuk mewaspadai rentenir, pemerintah desa pun kini rutin melakukan inspeksi mendadak (sidak). “Saya mengimbau kepada warga agar jangan per­nah meminjam uang riba,” ujarnya.

Aparat desa, tambah Hasan, akan proaktif mengambil tin­dakan langsung kepada rentenir berkedok koperasi.

Sebab, selain meresahkan, praktik tersebut juga tidak sesuai norma agam. “Pemerintah sudah menyiapkan pinjaman KUR dan koperasi PNPM. Jadi kalau ada warga yang kesulitan kami siap membantu,” pung­kasnya.(don/c)