Sekolah terkadang menjadi tempat yang membosankan bagi sebagian pelajar. Tak jarang, banyak yang memilih bolos karena sumpek dengan suasana sekolah. Oleh karena itu, tak heran jika kini gedung sekolah dibuat senyaman mungkin bagi para siswa.
Seperti SMKN 1 Leuwiliang di Kampung Angsana, Desa Cibeber II, Kecamatan Leuwiliang.Sekolah terkadang menjadi tempat yang membosankan bagi sebagian pelajar. Tak jarang, banyak yang memilih bolos karena sumpek dengan suasana sekolah.
Oleh karena itu, tak heran jika kini gedung sekolah dibuat senyaman mungkin bagi para siswa. Seperti SMKN 1 Leuwiliang di Kampung Angsana, Desa Cibeber II, Kecamatan Leuwiliang.
Suasana sekolah di perkotaan tak lepas dari bisingnya suara kendaraan yang lalu lalang. Hal ini terkadang membuat para siswa bermalas-malasan untuk belajar.
Mereka merasa bosan dan jemu saat berada di dalam sekolah. Bahkan, kasus pelajar yang membolos saat jam pelajaran sedang berlangsung sering terjadi.
Tapi hal itu tidak berlaku bagi para siswa SMKN 1 Leuwiliang. Sebab, sekolah mereka berada di lokasi yang terbilang nyaman. Baik dari gedung, tata letak hingga pemandangan yang disuguhkan. Panorama yang indah ini juga membuat sejumlah siswa betah berada di sekolah berlama-lama.
”Di sini tidak bising. Udaranya masih segar dan pemandangannya bagus, jadi bikin betah,” ujar Bunga Septiani, siswi kelas X SMKN 1 Leuwiliang saat ditemui dalam masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).
Bangunan yang diresmikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy beberapa waktu lalu itu, memang terbilang nyaman untuk belajar. Selain megah, pemandangan hamparan bukit juga membuat pelajar tidak stres berada di sekolah.
Hal itu diamini guru olahraga SMKN 1 Leuwiliang, Iqbal. Dengan gedung sekolah baru, bisa membuat siswa lebih semangat untuk belajar. ”Selain pemandangan, udaranya juga sejuk, baik pagi, siang, maupun sore hari,” ucapnya.(*/b)
