25 radar bogor

Jembatan Jawijah Mencekam

SAMBUNG NYAWA: Pengendara sepeda motor melalui Jembatan Jawijah, Kampung Jagabita, Desa Jagabita, Kecamatan Parungpanjang, yang kondisinya telah lapuk dan hanya bisa digunakan sebagian.

PARUNGPANJANG–Ratusan warga Kampung Jagabita, Desa Jagabita, Kecamatan Parungpanjang, harus bertaruh nyawa saat hendak pergi bekerja. Mereka nekat melintas Jembatan Jawijah yang sudah rusak.

Jalur yang terhubung ke Kabupaten Tangerang ini, kondisinya rapuh dan bisa ambruk kapan saja. “Mau gimana lagi, jembatan cuma ini. Kalau muter jauh, sampai 10 kilometer,” ujar Irawan Amirulloh (34), warga RT 02/01, Desa Jagabita, kepada Radar Bogor, kemarin (19/7).

Hal senada dikatakan Agus Maulana (25), warga RT 01/01. Menurutnya, jembatan hanya bisa dipergunakan sebelah. “Ini akses tercepat warga Desa Jagabita menuju Kabupaten Tangerang. Sekarang cuma bisa digunakan sebelah,” keluhnya.

Menanggapi hal tersebut, Sekcam Parungpanjang Icang Aliudin mengatakan, jembatan yang terbuat dari bantalan kayu itu memang sudah sangat rapuh. Hal ini pun telah diketahui Pemprov Jawa Barat. “Bappeda sudah datang meninjau lokasi,” terangnya.(all/c)