25 radar bogor

Bela Negara Itu Perlu

BELA NEGARA: Peserta upacara diberikan kaos dalam pembukaan Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) di Pondok Pesantren Riyadul Aliyah.

CARINGIN–Pondok Pesantren Riyadul Aliyah, Kampung Cisempur, Desa Cinagara, Kecamatan Caringin, menjadi tuan rumah pembukaan dan penyematan tanda peserta Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN), kemarin (19/7).

Bertindak sebagai inspektur upacara Kasrem 061/Surya Ken- cana Letkol Czi Dwi Bima Nurrahmat. Turut hadir jajaran Muspika Caringin, staf kasrem, koramil dan kodim. Serta ke- pala KUA dan pimpinan pondok pesantren.

Kepala Seksi Teritorial (Kasieter) Korem 061/Surya Kencana Mayor Arm Asep mengatakan, PPBN yang digelar adalah program TNI. Khusus bagi pondok pesantren dan sekolah, rutin diadakan setiap tiga bulan. “Ini memasuki (triwulan ketiga) pelaksanaan PPBN. Akan berlangsung selama dua hari, mereka kami didik sebaik mungkin,” bebernya.

Asep menjelaskan, tujuan utamanya adalah pendidikan bela ne- gara kepada anak-anak muda usia sekolah. Dalam kegiatannya, pe- serta dibekali materi, di antaranya pendidikan Pancasila, antinar- koba dan keberagaman. Selain itu, membentuk karakter berguna bagi bangsa dan negara dengan menanamkan cinta NKRI.

“Juga diperlukan kesiapan untuk bela negara, berkewarganegaraan yang baik, berwawasan kebangsaan, dan cinta tanah air,” sambung Asep.

Sementara itu, anggota DPRD Kaupaten Bogor, Ewin Sumarga mengapresiasi PPBN Korem 061/ Surya Kencana. Dengan pendidikan bela negara, dapat menangkal hal- hal negatif bagi generasi muda. Di antaranya mengenai teroris, narkoba serta kenakalan remaja yang kian marak. Dengan demikian, PPBN di lingkungan pesantren dan sekolah dapat menangkal dampak negatif sejak dini.

“Saya optimis PPBN dapat mencegah atau menangkal hal negatif. Contohnya, saat ini musim banyaknya isu teroris. Dengan adanya PPBN, ini insya Allah tidak akan kena anak-anak sekolah, karena mereka sudah dididik oleh TNI,” tuturnya.(don/c)