25 radar bogor

65 Jenis Narkoba Baru Beredar

CIBINONG–Jaringan peredaran narkoba sudah merambah ke semua kalangan. Tak terkecuali anak-anak yang kini menjadi sasaran empuk.
Kapolres Bogor AKBP AM Dicky me- ngungkapkan, tantangan saat ini adalah penyalahgunaan dan peredaran nar kotika yang semakin memprihatinkan.
Bahkan, menyasar hingga pelosok desa. “Menjadi ancaman serius terhadap kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara,” ujarnya saat membacakan sambutan tertulis Presiden Joko Widodo dalam upacara peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2017 di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, kemarin (19/7).

Saat ini, kata dia, beredar zat psikoaktif baru yang berbahaya. Menurut United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), ditemukan 644 zat. Sedangkan, data dari Tiongkok ditemukan 800 zat.

Untuk di Indonesia, zat psikoaktif yang teridentikasi sudah ada 65 jenis dan di dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan Penggolongan Narkotika baru diatur sebanyak 43 jenis. “Perlu adanya kesadaran masyarakat untuk melakukan pencegahan,” terangnya.

Dicky menambahkan, pemberantasan dan rehabilitasi perlu bersinergi untuk memutus jaringan bandar narkoba. Termasuk, memulihkan pecandu. “Agar dapat meneruskan cita-citanya yang terenggut akibat penyalahgunaan narkotika,” katanya.

Sekda Kabupaten Bogor, Adang Suptandar berharap, peringatan kali ini dapat menjadi momentum untuk lebih menggiatkan lagi upaya operasi pencegahan masuknya barang terlarang khususnya ke Kabuapaten Bogor. Ia juga mengajak semua elemen masyarakat untuk berperan dalam memerangi penyalahgunaan narkoba.(rp2/c)