LEUWILIANG–Hati-hati saat memilih angkutan perkotaan (angkot) di wilayah barat Kabupaten Bogor. Sebab, banyak yang kondisinya tidak layak. Mulai usia mobil yang sudah tua hingga asal jalan. ”Dibilang layak gimana, karena banyak angkot yang sudah tua dan dipaksa jalan,” ujar salah satu sopir angkot, Dedi (34) kepada Radar Bogor. Hal ini juga dikeluhkan sejumlah pengguna kendaraan umum. Hanya saja, minimnya moda transportasi di Leuwiliang dan sekitarnya, membuat masyarakat tak punya banyak pilihan. ”Kalau dari bentuknya sangat tua dan harus ada peremajaan. Tapi ini dipaksa
jalan dan melayani penumpang. Tidak ada pilihan, karena kami sangat butuh transportasi yang menjangkau hingga ke kampung,” tutur Ema Setianingsih (27), salah satu pengguna angkot.
Menanggapi hal tersebut, petugas penguji KIR Kabupaten Bogor, Iin Saein membenarkan banyak angkot yang kondisinya tidak layak. Tapi mayoritas didominasi kendaraan umum berpelat hitam.(all/b)
