25 radar bogor

Rampok Bersenpi Lintas Wilayah

BOGOR-Komplotan perampok yang membawa senjata api di Kampung Bojongsempu, RT 03/06, Desa Cilebut Barat, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor masih diburu petugas. Dari hasil penyelidikan sementara, para pelaku diduga perampok lintas wilayah.

“Masih kami lidik dan berkoordinasi dengan Polres Depok. Karena, wilayah tersebut berbatasan dengan Depok,” ujar Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Sukaraja AKP Dali Saputra kepada Radar Bogor, kemarin (8/7). Kemungkinan, kata dia, pelaku merupakan jaringan antarwilayah.

Sementara itu, Kampung Bojongsempu sendiri hampir rata-rata dihuni warga baru luar Sukaraja dan mengontrak di beberapa titik. Kejadian tersebut menggegerkan warga, terlebih pelaku sempat meletuskan senjata api ketika dipergoki pemilik motor, Afrijal (21).

Ketua RT 03/06 Kampung Bojongsempu, Maruloh mengatakan, setelah kejadian tersebut warganya kini tidak terlalu khawatir. Terlebih, motor korban tidak sempat dicuri akibat ketahuan oleh pemiliknya.

“Kalau semalam (7/7) memang shock, khususnya pemilik motor. Tapi sekarang sudah biasa lagi,” ujarnya ketika ditemui Radar Bogor kemarin.

Menurut Maruloh, di wilayahnya belum pernah terjadi pencurian motor membawa senpi, dan ini baru pertama kalinya. Kalau kehilangan barang lain, seperti ponsel maupun uang, memang sering meski tidak terlalu besar.

Ia pun terus berkoordinasi dengan warga sekitar agar lebih berhati-hati terutama dengan orang tak dikenal. Kemungkinan, kata Maruloh, pelaku sudah mengintai terlebih dahulu untuk melakukan aksi tersebut.

“Infonya ada tiga orang, dan satu pelaku yang menunggu di motor. Makanya, saya terus berkoordinasi dengan warga agar tidak memasukkan orang asing dan menyimpan motor sembarang,” jelasnya.

Hal senada diungkapkan salah satu warga Kampung Bojongsempu, Rumianah (46). Dia mengatakan, belum ada kejadian pencuri motor membawa pistol (senpi). Namun, jika kehilangan barang lain, hampir sebulan yang lalu sering terjadi.

“Rumah saya saja sudah pernah tiga kali kehilangan barang-barang elektronik. Terakhir, pada bulan kemarin ada tetangga yang kehilangan handphone. Dengan kejadian kemarin, harus waspada apalagi dengan orang asing yang bertamu,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kembali marak di Bogor. Setelah pembacokan sadis begal terhadap warga Bukit Cimanggu City, kawanan rampok pada Jumat malam (7/7) mencoba menggasak motor milik Afrijal warga Kampung Bojongsempu, Desa Cilebut Barat, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Lantaran tepergok, pelaku melepaskan beberapa kali tembakan ke arah korban.(nal/c)