BOGOR – Kota Bogor patut berbangga menjadi tuan rumah Sundown Marathon yang dijadwalkan dilaksanakan besok (9/7). Event lari maraton skala internasional itu dilaksanakan dini hari dan merupakan pertama kalinya di Indonesia. Kegiatan bernama Mandiri Bogor Sundown Marathon (MBSM) ini bakal digelar seharian pada Minggu (9/7) mulai pukul 00.30 dini hari. Rencanaya, event ini akan diikuti oleh 3.500 peserta. Koordinator Event MBSM, Bonang Wiragesang mengatakan, kegiatan tersebut terbagi atas empat kategori lari. Mulai Full Marathon (FM), Half Marathon (HM), 10 Kilometer, serta 5 Kilometer. Kegiatan ini sendiri diprakarsai oleh Ikatan Keluarga Alumni (IKA) SMAN 1 Kota Bogor. “Ini pertama kalinya di Indonesia dan diadakan di Kota Bogor. Yang diangkat dari event ini bukan sekadar larinya, tapi juga Bogor-nya, kuliner dan lainlain,” jelasnya saat konferensi pers di Balaikota, kemarin (7/7). Wali Kota Bogor, Bima Arya, yang turut hadir dalam koferensi pers, mendukung penuh event tersebut. Bahkan, dirinya siap mengerahkan anak buahnya untuk mengawal berlangsungnya acara yang memiliki titik kumpul di Kebun Raya Bogor (KRB) itu. “Pemkot mendukung penuh hajatnya IKA Smansa. Kami akan bantu selagi bisa. Juga, kami koordinasikan dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, dan Satpol PP Kota Bogor,” terangnya. Bima berharap kegiatan tersebut bisa menjadi event tahunan yang dilirik oleh komunitas runner. Seperti kotakota lain yang juga memiliki event runner tahunan. “Di kalangan komunitas runner ada event-event tahunan yang ditunggu, seperti di Bali, Jogja, juga di Lombok,” kata Bima. Tak hanya itu, event tersebut diharapkan juga dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) melalui kunjungan wisatawan. “Sekaligus menggabungkan antara promosi wisata dengan kepentingan peningkatan PAD Kota Bogor. Dari sini berkembang banyak hal, masyarakat luar akan berdatangan ke Kota Bogor, dan berlari di Kota Bogor,” terangnya. Untuk itu, dirinya akan memban tu persiapannya de ngan matang. Pasalnya, kegiatan ini juga diikuti oleh peserta dari mancanegara. “Semua kelura han yang dilewati akan diperha tikan dengan baik. Mulai kebersi hannya sampai pada titik-titik penerangan jalan umum (PJU) dipastikan menyala. Karena acara ini akan dihadiri oleh ribuan orang dari delapan negara,” tandasnya.(rp1/c)
