25 radar bogor

Istri Jenderal Aniaya Petugas Bandara

VIRAL : Cuplikan gambar dari video yang viral memperlihatkan seorang ibu menampar muka petugas wanita bandara. NET
VIRAL : Cuplikan gambar dari video yang viral memperlihatkan seorang ibu menampar muka petugas wanita bandara. NET

MANADO–Suasana ruang terminal pemeriksaan Bandara Sam Ratulangi, Rabu (5/7) kemarin heboh. Salah satu penumpang yang hendak bertolak ke Jakarta berinisial JW (46), melakukan penganiayaan terhadap petugas aviation yang bertugas di bagian X Ray/Body Search sekitar pukul 07.30 Wita.

Informasi dirangkum, kejadian bermula sesaat sebelum pelaku memasuki ruang tunggu penumpang di lantai dua dan melewati Gate X Ray. Oleh sekuriti Avsec bernama Amelia Magreni, memerintahkan pelaku melepas jam tangan. Ini sudah merupakan SOP. Tak terima, JW langsung memarahi, memukul dengan tangan dan mengenai bagian lengan korban. Setelah terjadi pemukulan tersebut, petugas lainnya Jemy Wehantouw melerai. Tetapi, pelaku kembali memarahi dan memukul dengan gerakan menempeleng terhadap Jemy menggunakan tangan dan mengenai bagian wajah kiri.

“Dengan adanya penganiayaan terhadap kedua korban, pelaku langsung diamankan sekuriti Avsec Bandara Samrat dan diarahkan ke polsek kawasan bandara untuk diproses sesuai hukum yang berlaku,” ungkap Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Ibrahim Tompo, semalam saat dikonfirmasi. “Petugas juga membuat visum et repertum (VER) terhadap korban,” lanjut Tompo.

Menurut dia, untuk keberangkatan pelaku ke Jakarta pukul 07.45 Wita sempat dibatalkan. Namun, pelaku diberangkatkan pukul 10.00 Wita. “Kedua pihak (pelaku dan korban) masingmasing membuat laporan pidana di polsek bandara. Kedua laporan
ini tetap akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” tandas mantan Wadirreskrimsus Polda Maluku Utara itu.

Informasi lainnya menyebutkan, pelaku merupakan istri dari salah satu jenderal berdarah Manado yang kini bertugas di Mabes Polri. Saat dikonfirmasi kembali, kabid humas menyebutkan belum mengetahui. “Untuk latar belakang keluarga pelaku belum kami klarifikasi. Karena memang tidak menjadi proses penyidikan perkara pidana,” pungkas Tompo. Sejumlah komentar miring menghiasi media sosial, terkait tindakan JW ini. Mereka mengecam tindakan JW. “Kok disuruh lepas jam saja tidak mau. Saya disuruh lepas ikat pinggang harus nurut,” ujar Ronald, warga Kairagi. “Mungkin si ibu kurang piknik,” timpal Fil Tumbel. Sejumlah komentar juga menyebut jika JW adalah istri seorang jenderal polisi. “Baru istri jenderal saja sudah arogan,” sebut Martha.

Menanggapi video yang telah viral terkait tindakan penamparan pada petugas Avsec, manajemen Bandara Sam Ratulangi Manado sangat menyayangkan peristiwa tersebut. Tindakan fisik yang dilakukan oleh penumpang Batik Air ID6275 tujuan Jakarta itu, dijelaskan Erik Susanto selaku PTS General Manager Bandara Sam Ratulangi, berawal dari calon penumpang yaitu seorang ibu dan anak melalui pemeriksaan walk through metal detector (WTMD) di security check point (SCP). (gnr)