PAMIJAHAN–Kondisi Jalan Cianten I, II, dan Kampung Jogjogan Hilir, Desa Ciasmara, semakin membahayakan. Sehingga memaksa pengemudi kendaraan bermotor lebih waspada saat melintas, terutama saat hujan.
“Tak ada jalan yang beraspal di sini, hanya tumpukan batu yang disusun. Kalau hujan, tidak bisa dilewati,” keluh Dadang Sulaeman (37), warga RT 03/01, Kampung Jogjogan Hilir kepada Radar Bogor, kemarin (2/7).
Menurutnya, kondisi jalan seperti ini sudah dialami sejak ia masih anak-anak. “Sudah puluhan tahun, tapi belum diaspa-aspal, apalagi dibeton,” keluhnya.
Hal senada juga diungkapkan Aisyah (31). Warga RT 01/01, Kampung Jojogan Hilir, Desa Ciasmara, ini mengatakan, saat hujan warga tak bisa ke mana- mana karena jalan cukup berbahaya. Mereka pun berharap, jalan segera diaspal. “Minimal kanan kiri jalan dikasih beton agar bisa dilalui,” terangnya.
Sementara itu, Sekcam Pamijahan Dedi mengatakan bahwa jalan tersebut merupakan jalan desa. Untuk betonisasi juga belum ada. “Kalau itu jalan arah perkebunan teh, kondisinya memang masih berbatu,” tukasnya.(all/c)
