25 radar bogor

Morata Selamatkan Spanyol

morata sukseskan spanyol ke semifinal, kemenangan spanyol atas portugal

MURCIA – Timnas Spanyol menghadapi cobaan yang cukup sulit pada laga persahabatan menghadapi Kolombia. Mereka pun harus puas bermain imbang 2-2 pada laga yang berlangsung Stadion Nueva Condomina, Murcia, Kamis (8/6).

Spanyol sebenarnya tampil dengan kekuatan terbaik. Tapi, Kolombia juga tampil dengan para pemain terbaiknya. Tak ayal, laga sangat menarik dari awal hingga akhir.
Permainan menyerang diperagakan oleh kedua tim. Tapi, Spanyol yang mampu mencuri gol terlebih dahulu.  David Silva memperlihatkan kemampuannya sebagai salah satu gelandang terbaik Spanyol. Dia membuat gol apik memanfaatkan assist Pedro Rodriguez. Tapi, keunggulan ini tak bertahan lama.

Kolombia berhasil menyamakan kedudukan lewat aksi Edwin Cardona yang menerima assist cantik Juan Cuadrado. Laga semakin panas karena kedua tim saling jual beli serangan. Kolombia mengejutkan banyak pihak ketika dua bintang mereka James Rodriguez dan Radamel Falcao berperan pada gol kedua yang membalikkan kedudukan di menit ke-55. Melalui assist James, Falcao berhasil mencetak gol.

Spanyol mulai tertekan dan akhirnya memperlihatkan serangan bertubi-tubi tanpa henti. Hingga akhirnya Alvaro Morata menyelamatkan muka mereka.

Tiga menit sebelum bubaran, pemain Real Madrid yang sedang dihubungkan dengan banyak tim Eropa itu mencetak gol hingga skor akhir menjadi 2-2.

Sementara, insiden kecil terjadi pada laga ini. Pemain Spanyol, Gerard Pique, mendapat siulan dari sebagian publik Murcia. Padahal, Pique bermaian di hadapan publin sendiri.

Pique sendiri kaget dengan insiden tersebut. Dia tak menyangka siulan masih terulang. Sebelumnya, dalam laga kandang Spanyol. Kala itu dia dikabarkan terang-terangan mendukung kemerdekaan Catalan, wilayah dimana Barcelona berada.

“Sejak Euro 2016, publik tak lagi menyiuli saya. Namun, ketika pemberitaan tentang saya mendukung kemerdekaan Catalan kembali muncul, siulan itu ada lagi. Saya minta media menghentikan pemberitaan saya terkait dukungan Catalan merdeka,” sebut Pique seperti dilansir Soccerway.

Pique meyakini siulan itu terkait kabar dukungannya terhadap kemerdekaan Catalan.

Pelatih timnas Spanyol, Julen Lopetegui, mengecam ulah penonton defender-nya tersebut Menurut Lopetegeui, itu adalah perlakuan tak adil terhadap Pique. Maklum saja, ketika sudah berkostum timnas, seharusnya membela satu negara yakni Spanyol. Pique yang lahir di Catalan juga sama dengan pemain lainnya yakni membela panji-panji Spanyol.

“Saya rasa itu perlakuan yang tidak adil untuk Pique. Dia telah berjuang dan berpeluh untuk timnas Spanyol, tapi yang diterimanya seperti itu. Hal itu sudah seharusnya tak terjadi lagi,” sebut Lopetegui seperti dilansir Soccerway.(jpg/dkw)