25 radar bogor

Lengkapi Mimpi Buruk

KANDAS: Angelique Kerber saat bertanding. Sayangnya, unggulan pertama ini kandas di babak pertama.

PRANCIS–Angelique Kerber tentu tak menyangka langkah pertamanya di turnamen Grand Slam Prancis Terbuka langsung mengukir sejarah. Mirisnya, sejarah yang ditorehkan itu bukan hal positif. Kerber menjadi unggulan pertama dalam sejarah Perancis Terbuka yang kalah di babak pertama.

Petenis Jerman berusia 29 tahun itu kalah 2-6, 2-6 dari petenis berpengalaman Ekaterina Makarova dari Rusia, Minggu (28/5). Dia mengatakan bahwa posisinya sebagai petenis nomor satu dunia memberikan tekanan.

Sebelum tahun ini, kekalahan dini yang dialami unggulan teratas di Paris adalah pada putaran kedua, yakni dirasakan oleh Justine Henin pada 2004 dan Serena Williams pada 2014. Di sektor tunggal putra, hanya terjadi sekali ketika Stefan Edberg tersingkir lebih awal dari perkiraan pada 1990.

Bagi Kerber, ini adalah kali kedua secara berurutan kalah pada putaran pembuka di Roland Garros setelah diderita dari Kiki Bertens (Belanda) 12 bulan lalu.

“Saya tahu bahwa saya harus siap 100 persen sejak pertandingan pertama,” kata Kerber dilansir AFP, yang barubaru ini memperoleh peringkat teratas dunia dari Serena Williams.

Penampilan Kerber di lapangan tanah liat pada tahun ini memang tak memuaskan. Sebelumnya, Kerber kalah pada pertandingan pembuka di grand prix Stuttgart meski statusnya juara bertahan. Kemudian dia menderita cedera paha pada putaran ketiga di Madrid Terbuka, dan kalah pada babak pertama di Italia Terbuka.

Kekalahan di ibu kota Italia itu terjadi di tangan peringkat 68 dunia Anett Kontaveit, terburuknya dalam 18 bulan. Kini, nasib sialnya berlanjut dengan kekalahan pada putaran pertama seri grand slam kedua tahun ini di Paris.

Bertekad move on dari mimpi buruk di lapangan tanah liat, Kerber kini fokus menyambut grand slam Wimbledon di lapangan rumput, dengan statusnya sebagai runner-up tahun lalu. Makarova, usai menyingkirkan Kerber, melaju untuk bertemu pemenang laga antara Lesia Tsurenko dan Kateryna Kozlova, yang keduanya berasal dari Ukraina.

“Luar biasa menang dan melakukannya pada penampilan pertama saya di lapangan Philippe Chatrier sebagai pemain tunggal setelah sembilan tahun datang ke Paris,” kata Makarova.(ira/jpg)