CIAWI–Harapan warga Desa Citapen, Cibedug, dan Teluk Pinang agar camat Ciawi hengkang dari wilayahnya bakal jadi kenyataan. Camat Ciawi Bambang Setiawan dikabarkan akan pindah tugas.
Dari informasi yang beredar, Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Kabupaten Bogor akan memutuskan nasib Bambang.
”Usai demo kemarin, pak camat langsung mengumpulkan semua pegawai untuk meminta maaf jika ada salah. Kalau soal pindah, belum tahu pasti,” ujar pegawai honorer di Kecamatan Ciawi, Nunung kepada Radar Bogor kemarin (28/5).
Sementara itu, Sekda Kabupaten Bogor Adang Suptandar mengungkapkan telah memanggil camat Ciawi untuk mendengar langsung soal rekaman yang meminta LSM memainkan program rumah tidak layak huni (rutilahu) serta beras prasejahtera (rastra).
”Kata camat kan sudah islah dengan perwakilan kepala desa. Tapi, regulasi ataupun proses tetap akan berjalan karena sempat ada friksi,” katanya.
Lebih lanjut, Adang mengaku telah mendengarkan langsung rekaman percakapan tersebut. Namun, dia tidak ingin gegabah mengambil keputusan. ”Saat ini sedang didalami Baperjakat. Besok (hari ini, red) akan dipanggil Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP). Tunggu saja hasilnya,” tukasnya.
Sebelumnya, ratusan massa dari tiga desa beberapa kali melakukan aksi unjuk rasa menuntut Camat Ciawi Bambang Setiawan hengkang. Hal itu dilakukan setelah beredar rekaman yang meminta LSM turun tangan mengurus persoalan rutilahu di Desa Citapen, Cibedug, dan Teluk Pinang.(all/c)
