Bulu Tangkis RI Makin Terpuruk

PIALA Sudirman RI hanya sekali juara perdana. Setelah itu dibabat habis oleh negara lain. Selayaknya pengurus evaluasi dan mawas diri. Ketua umum PBSI mestinya dipimpin oleh profesional dengan waktu 24 jam full perhatikan pemain bulu tangkis di lapangan. Tidak dijabat rangkap alias sambilan seperti ketum saat ini. Ketum mestinya menatap langsung pembinaan pemain nonstop. Tidak hanya menerima laporan di atas meja dari pengurus dan pelatih. Ketum harus full di lapangan. Supaya pemain termotivasi dan serius berlatih. Dulu hanya Tiongkok dan RI yang merajai bulu tangkis dunia. Saat ini hanya Tiongkok yang masih eksis top dunia. Sementara RI terperosok dasar ke keset dunia. Tidak pernah bangun dari lapisan bawah dunia. Mestinya malu disalip oleh India, Spanyol, Jepang, dan Thailand yang notabene sebelumnya belajar dari RI. Siapa yang salah? Bukti nyata pembinaan yang tak betul. Jelas, pengurus pusat PBSI harus tanggung jawab.