25 radar bogor

Siswa Ummul Quro Juara KIR Provinsi

PRESTaSI MEMBaNGGaKaN: Kurniawan Dwi Novanto (kiri) dan M Taufik azra Haromain.

BOGOR–Dua siswa Ummul Quro, Kurniawan Dwi Nov- anto dan M Taufik Azra Haro- main, menjuarai lomba karya ilmiah remaja (KIR) tingkat provinsi. Mereka tak meny- angka bakal juara, meski masuk 10 besar KIR di UPI Bandung, beberapa hari lalu.

Keduanya aktif mengikuti ekstrakurikuler KIR di sekolah. Mereka memiliki kesamaan. Hingga akhrinya memutuskan menjadi satu tim dalam lomba KIR tersebut. Mendaftar dan mengumpulkan sebuah makalah berupa hard copy, selang beberapa hari mereka pun mendapatkan undangan yang bertuliskan lolos 10 besar se-Provinsi Jawa Barat dan Banten.

“Diumumkan kami masuk 10 besar dan berkesempatan presentasi dengan peserta lainnya di Bandung,” jelas Kurniawan.

Dalam presentasi, mereka sempat gugup dan pesimis menang melawan sembilan kontestan lainnya yang berasal dari berbagai kota di Jawa Barat. Salah satunya dari Purwakarta. “Melihat presentasi mereka membuat kami pesimis, mereka bagus-bagus, kami saja melihatnya kagum, makanya tidak kepikiran menang,” ungkap pria kelahiran Jakarta, 9 November 2001 itu.

Tapi perasaan tersebut ternyata salah. Mereka justru meraih juara 1 mengalahkan semua kontestan dengan nilai yang baik. Di luar dari lomba, alasan mereka membuat brominplas, yaitu inovasi membran film antiluka berbasis zat aktif dari campuran eksrak bonggol nanas dan sebuk cangkang telur sebagai koagulan dan pembalut luka primer diungkap oleh Taufik.

Kata Taufik, waktu ia duduk di bangku SMP, ia pernah mem- buat obat luka tradisional yang simpel dari daun katuk. “Maka- nya pas ada lomba dan ingin mengikuti, saya langsung mengembangkan yang sudah saya buat waktu itu,” ucapnya.

Pria kelahiran Bogor, 14 November 2000 itu mengungkap- kan bahwa saat ini, sangat sering terjadi kecelakaan yang dialami pengendara diiringi dengan meningkatnya volume kendaraan.

“Makanya kami ingin mengembangkan ini, ingin menjadikan solusi mengobati luka primer dengan obat atau bahan yang alami,” tutupnya.(ran/c)