25 radar bogor

Timpora Awasi WNA di Perumahan

daTa WNa: Timpora Kecamatan dramaga saat mendata warga negara Malaysia di kompleks Perumahan dramaga Cantik, kemarin. Galuh RadaR BoGoR

DRAMAGA– Tim pengawasan orang asing (Timpora) Kecamatan Dramaga melakukan pendataan dan pengawasan kegiatan warga luar negeri di Perumahan Dramaga Cantik dan Dramaga Hijau, kemarin (4/5).

Kanit Satpol PP Kecamatan Dramaga Saeful JP mengatakan, pendataan tersebut dilakukan sejak pukul 10.00-12.30 WIB dengan menurunkan enam petugas. Berdasarkan surat keputusan (SK) yang dikeluarkan Kantor Imigrasi Kelas I Bogor, pengawasan disesuaikan dengan kegiatan di tramtib. ”Ini bukan sidak, tapi SK dari sana karena menyangkut penegakan perda,” ujarnya kepada Radar Bogor.

Ia melanjutkan, warga asing yang berada di Perumahan Dramaga Cantik berasal dari Malaysia, Kamerun, dan Korea Selatan. Namun, untuk Dramaga Hijau tidak ditemukan adanya WNA. ”Dari Malaysia berjumlah sepuluh orang. Kemudian Kamerun ada satu orang. Mereka mahasiswa yang kuliah di IPB. Sedangkan satu warga negara Korea Selatan bekerja sebagai tenaga ahli di pabrik wig,” terangnya.

Saeful menjelaskan, WNA yang bermukim di Perumahan Dramaga Cantik sedang didata oleh RT dan RW. Setelah selesai, akan dikirim ke Trantib Kecamatan Dramaga karena ada kemungkinan WNA Malaysia bisa lebih banyak atau sedikit.

”WNA Malaysia atau WNA lain rata-rata kan berkuliah bahkan bekerja. Pulangnya bisa sore hingga malam. Kalau kata ketua RT atau RW, mereka suka keluar masuk (perumahan). Jadi, akan dipastikan dulu berapa jumlah yang belum terdata,” tuturnya.

Terpisah, Camat Dramaga Baehaki menuturkan, pendataan tersebut dilakukan lantaran khawatir WNA yang tinggal di rumah kost, menyelundupkan identitas palsu atau berpura-pura sebagai mahasiswa. ”Hasil ini sebagai shock therapy. Selanjutnya akan dilakukan pendataan di desa lainnya, terutama wilayah padat penduduk dan perumahan,” tegasnya.

Ia menambahkan, jika ada indikasi para WNA melanggar data kependudukan, Timpora Kecamatan Dramaga akan berkoordinasi dengan Kantor Imigrasi kelas I Bogor untuk mencari solusi apa yang harus dilakukan. ”Intinya, kami mewaspadai kehadiran WNA yang ada di Kecamatan Dramaga,” pungkasnya.(cr4/c)